SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/dok)

Solo (Solopos.com) – Sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Soloraya siap menambah pasokan dan delivery order (DO) minimal untuk kebutuhan dua hari, mulai H-10 Lebaran atau Sabtu (20/8/2011) besok.

“Ada instruksi dari Pertamina kalau SPBU harus memiliki stok BBM minimal untuk dua hari. Selain itu, juga harus memiliki setoran di bank untuk kebutuhan pembelian BBM dua hari ke depan,” kata pengawas SPBU Lor Beteng, Solo, Danang Romy Wijaya saat ditemui Espos, Kamis (18/8/2011). Pihaknya menyatakan siap dengan instruksi tersebut, kendati peningkatan konsumsi BBM diprediksi baru terjadi akhir pekan depan, kisaran Jumat-Senin (26-29/8/2011). “Jadi, kalau di SPBU kami sekali DO dikirim 16.000 liter, maka pada saat dikirim itu kami juga sudah punya dua DO simpanan yang siap dikirim sewaktu-waktu jika ada lonjakan konsumsi,” imbuhnya.

Diakuinya, kebijakan ini membuat SPBU harus menambah modal yang tidak sedikit. Tetapi, antisipasi agar tidak terjadi kekosongan pasokan memang harus dilakukan. “Biasanya, kami DO dari hasil penjualan sebelumnya. Tetapi, ini belum jualan harus sudah DO. Di SPBU kami sudah ada modal sendiri, tetapi bagi SPBU-SPBU yang selama ini omzetnya kecil, harus cari tambahan modal ke mana-mana, ada yang ke bank atau koperasi,” tambahnya.

Belum meningkat
Sementara itu, Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas), Glondong Rumbogo, mengatakan saat ini memang belum terjadi peningkatan permintaan. Diprediksi, Jumat (26/8/2011) baru mulai ada peningkatan. “Stok yang kami prediksi dan kami koordinasikan dengan Pertamina akan ada kenaikan 20% dari hari-hari biasa. Kebutuhan premium di Soloraya saat ini berkisar 2.900 kiloliter,” kata dia.

Bersama Pertamina, lanjut dia, Hiswana Migas sudah mempersiapkan tiga SPBU kantong yakni SPBU Bhayangkara Solo, Begajah Sukoharjo dan Padaplang Sragen. Sementara itu, Assistant Manager External Relations PT Pertamina Regional Jateng-DIY, Heppy Wulansari, mengatakan mulai Sabtu besok Satuan Tugas (Satgas) pemantau ketersediaan BBM dan pelayanan kepada konsumen mulai efektif dijalankan.

“Tugas Satgas adalah menjaga kesiapan sarana dan fasilitas operasi di seluruh terminal BBM guna menghindari terjadinya kendala dalam penyediaan BBM serta kesiapan pelayanan BBM. Menjaga dan memantau kelancaran pelayanan dan kondisi persediaan BBM, serta berkoordinasi dengan instansi terkait jika terjadi gejolak di tengah-tengah masyarakat,” papar Heppy. Ia mengatakan, mulai besok SPBU yang berada di lokasi strategis diharapkan untuk buka 24 jam. ”Pertamina minta kepada SPBU di jalur strategis untuk mulai buka 24 jam, terutama H-10 sampai H+10 Lebaran,” katanya.

haw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya