SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta (Espos) – Presiden SBY mencopot Gubernur Lemhannas yang juga politikus senior Partai Golkar, Muladi. Namun demikian Golkar tidak merasa disingkirkan oleh SBY sekalipun pencopotan Muladi ditengah isu gencar reshuffle kabinet.
“Kita tidak merasa disisihkan karena Pak Muladi disamping beliau Golkar dia juga juga guru besar dan karena itu beliau jadi Gubernur Lemhannas,” ujar Sekjen Golkar, Idrus Marham, Kamis (17/2).

Golkar malah sudah mendengar isu tersebut sejak lama. Idrus pun tak mau berspekulasi terkait pemilihan momen pencopotan Muladi.

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

“Sudah lama itu menjadi isu, Pak Muladi juga sudah lama jadi Gubernur Lemhannas,” papar Idrus.

Sebelumnya diberitakan Juru Bicara Presiden Bidang Dalam Negeri Julian Aldrin Pasha mengungkapkan Presiden SBY mencopot Gubernur Lemhannas Muladi. Pengganti Muladi adalah adik kandung mantan Jaksa Agung Hendarman Supandji, Budi Soesilo Supandji. Rencananya Presiden SBY akan memimpin upacara serah terima jabatan siang ini pukul 11.00 WIB.

Muladi dilantik menjadi Gubernur Lemhannas pada tanggal 30 Agustus 2005 menggantikan Ermaya Suradinata. Meski dilantik menjadi Gubernur Lemhannas, Muladi menyatakan tak akan mengundurkan diri dari jabatannya di Parpol, yakni sebagai Ketua Bidang Hukum, HAM dan Otda DPP Partai Golkar, kala itu.

Bahkan mantan Menteri Kehakiman ini yakin Lemhannas yang dipimpinnya dapat menjadi lembaga kajian akademis yang netral. Dengan demikian, kajian-kajian lembaga ini nantinya dapat melibatkan semua partai.

dtc/try

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya