SOLOPOS.COM - Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud dari Arab Saudi (tengah) tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (1/3/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Rosa Panggabean)

MUI dan dua ormas Islam yaitu NU & Muhammadiyah dijadwalkan bertemu dengan Raja Salman. Namun, tak semua ormas diundang, termasuk FPI.

Solopos.com, JAKARTA — Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan berbagai ormas Islam beserta sejumlah tokoh lintas agama dijadwalkan bertemu dengan delegasi Kerajaan Arab Saudi yang dipimpin Raja Salman bin Abdulaziz.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

Menteri Agama Lukman H Saifuddin mengatakan ada dua agenda pertemuan yakni dengan tokoh dari ormas Islam dan tokoh lintas agama. Pertemuan tersebut akan diadakan secara terpisah.

“Ada beberapa yang selama ini menjadi bagian dari MUI dan beberapa ormas Islam,” kata Lukman di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (1/3/2017).

Menurut Lukman, agenda yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah memposisikan agama sebagai landasan untuk menciptakan peradaban dunia yang penuh kedamaian. Selain itu, pertemuan dengan Raja Salman menekankan upaya penanggulangan tindak kekerasan dan terorisme.

Pihaknya meminta maaf kepada ormas Islam yang lain karena tidak mungkin mengundang seluruh? ormas yang jumlahnya ratusan. Terlebih, pertemuan juga mempunyai tempat dan waktu yang terbatas.

Pemilihan ormas Islam tersebut akan dipersiapkan oleh Kementerian Luar Negeri dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi atas persetujuan kedua belah pihak. “Daftarnya secara persis akan kami matangkan,” ujarnya.

Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir, menyebutkan setidaknya ada tiga ormas yang akan bertemu Salman. “Raja Salman akan mengadakan pertemuan dengan tokoh-tokoh Islam di Indonesia, Majelis Ulama Indonesia [MUI], Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama [NU],” ucap pria yang kerap disapa Tata ini, Selasa, yang dikutip Solopos.com dari Liputan6.

Tak cuma dengan ormas Islam, Tata menyebut ada pula pertemuan dengan beberapa perwakilan sejumlah agama di Indonesia. “Direncanakan bertemu tokoh agama jadi wakil Islam, wakil Katolik dan agama-agama lain,” kata dia.

Tata memastikan tidak ada jadwal Raja Salman bertemu dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Shihab. “Rencana ketemu [Rizieq Shihab] tidak ada,” ucap Tata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya