Solopos.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy memastikan bahwa permasalahan kekeringan yang terjadi di Kabupaten Puncak, Papua Tengah telah teratasi.
Menurutnya, bencana kelaparan yang telah menelan 6 korban jiwa itu telah selesai, sebab pesawat pengirim logistik sudah bisa mendarat di lapangan terbang di Distrik Agandugume sehingga suplai bantuan lebih lancar.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
“Untuk masalah kekeringan di Kabupaten Puncak sekarang sudah teratasi, jadi suplai logsitik sudah lancar,” katanya usai memberi laporan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (8/8/2023), dilansir Bisnis.com.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa setiap harinya ada 2,6 ton logistik yang terdiri dari berbagai jenis makanan, dikirim ke distrik-distrik terdampak kekeringan.
Tak hanya itu, dia melanjutkan bahwa pengiriman logistik tersebut akan terus dilakukan karena daerah tersebut masih dilanda musim kering yang menyebabkan umbi-umbian tidak bisa tumbuh.
Mengingat, umbi-umbian merupakan bahan makanan pokok masyarakat setempat.
“Kita akan suplai terus ini paling enggak untuk tiga bulan ke depan dan tadi sudah mendapatkan persetujuan dari Bapak Presiden. Nanti kita akan membangun gudang logistik di Lembah Agandugume untuk meng-cover tiga distrik yang ada di sana,” pungkas Muhadjir.
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Muhadjir Effendy Klaim Masalah Kekeringan di Papua Tengah Sudah Teratasi”
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
