SOLOPOS.COM - Kendaraan pemudik (lajur kiri) terjebak kemacetan di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM KM 150, Mekarjaya, Jawa Barat, Jumat (5/4/2024). Pada H-5 Lebaran 2024 arus lalu lintas di Tol Trans Jawa itu mulai terjadi kepadatan volume kendaaraan yang melintas. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc.

Solopos.com, SOLO — PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyampaikan sebanyak 807.510 kendaraan meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek) pada H-7 sampai dengan H-4 Hari Raya Idulfitri 1445H/Tahun 2024 atau pada Rabu-Sabtu, 3-6 April 2024.

Marketing and Communication Department Head Jasa Marga, Faiza Riani, di Jakarta, Minggu (7/4/2024), mengatakan angka itu merupakan nilai kumulatif arus lalu lintasdari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), serta GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Adapun total volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat sebesar 41,73% jika dibandingkan lalu lintas normal atau dari 569.735 kendaraan. Apabila dilihat dari periode lebaran tahun sebelumnya, total volume kendaraan tersebut lebih tinggi sebesar 12,97% atau naik sebanyak 714.794 kendaraan.

Dirinya mengatakan distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 462.710 kendaraan atau 57,30% menuju arah timur (Trans Jawa dan Bandung), 209.582 kendaraan 25,95% menuju arah barat (Merak), serta 135.218 kendaraan atau 16,75% menuju arah selatan (Puncak).

Menurut dia, untuk tren peningkatan arus kendaraan hingga H-4 terjadi di ruas tol menuju arah timur yang melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

“Hingga saat ini, kami mencatat volume lalu lintas tertinggi pada periode H-7 sampai H-5 Hari Raya Idulfitri 1445H terjadi pada H-4 sebesar 122.607 kendaraan, meningkat 321,69% dari lalu lintas normal, atau naik 25,44% dibandingkan Lebaran 2023 pada periode yang sama,” ujar Faiza sebagaimana dilansir Antara.

Lebih lanjut, ia mengatakan hingga informasi ini dikeluarkan rekayasa lalin one way masih berlangsung atas diskresi Kepolisian untuk mendukung kelancaran arus mudik yang dimulai dari KM 72 Cikampek (Jalan Tol Cipali) hingga KM 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang.

Selain itu, saat ini juga masih diberlakukan rekayasa lalu lintas lawan arus (contraflow) dua lajur di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang dimulai dari KM 47 hingga KM 70 GT Cikampek Utama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya