SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Yogyakarta –
Mantan Danjen Kopassus yang juga anggota Dewan Penasehat Partai Gerindra, Muchdi Pr masuk dalam 39 naman calon tetap pimpinan Muhammadiyah periode 2010-2015. Bila terpilih masuk dalam 13 pengurus Pimpinan Pusat (PP) Nuhammadiyah, Muchdi mengaku siap mundur dari aktivitas partai politik.

“Jika terpilih nanti dalam sidang muktamar, saya akan mundur dari politik,” ungkap Muchdi menjawab pertanyaan wartawan di Asri Medical Center (AMC) di Jalan HOS Cokroaminoto, Yogyakarta, Jumat (2/7/2010).

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

Menurut Muchdi, kesiapan untuk mundur dalam kegiatan parpol itu sudah dinyatakan dalam surat kesediaan untuk mundur seperti yang diamanatkan oleh Muhammadiyah. Surat pernyataan kesediaan itu juga sudah dikirimkan kepada panitia pemilihan sebelum sidang tanwir Muhammadiyah dimulai.

“Hal ini (pengunduran diri) juga sudah saya ungkap sejak awal,” katanya.

Selama ini Muchdi dikenal berasal dari keluarga Muhammadiyah yang tinggal di wilayah Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dia sejak kecil memperoleh pendidikan Muhammadiyah dari keluarganya. Dia juga aktif di organisasi Pencak Silat Tapak Suci milik Muhammadiyah.

“Bagi keluarga besar saya, Muhammadiyah itu sudah mendarah daging. Saya lahir dari keluarga Muhammadiyah. Bapak ibu saya orang Muhammadiyah sehingga saya sejak kecil hingga tumbuh mendapat pendidikan Muhammadiyah. Boleh dikatakan hafal betul bagaimana ideologi Muhammadiyah. Dan dalam Muhammadiyah memang tidak boleh berpolitik,” ujar Muchdi mengakhiri pembicaraan.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya