SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Mobil Mitsubishi Galant milik terduga teroris masih terparkir di Cibiru, Bandung, Jawa Barat. Agar warga tidak cemas, Mabes Polri akan segera membawanya.

“Insya Allah hari ini akan dibawa kok,” kata Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi di kantornya, Jl Trunojoyo, Jaksel, Kamis (19/8).

Promosi BRI Pastikan Video Uang Hilang Efek Pemilu untuk Bansos adalah Hoaks

Ito menjelaskan, barang bukti mobil tersebut memang sudah direncanakan akan disita Densus. Namun, sayangnya ia tidak menjelaskan kenapa pengambilan mobil baru bisa dilaksanakan hari ini.

“Nanti (pengambilan) itu dari Densus,” jelasnya.

Sebelumnya, warga di Jalan Sukaluyu RT 2 RW 2 Pasir Biru Cibiru Bandung, lokasi bekas pengerebekan teroris beberapa waktu lalu resah. Sebab barang bukti berupa mobil Mitsibushi Galant B 1600 KE masih terparkir di depan rumah kontrakan Fahrul, yang diciduk Densus 88, Sabtu (7/8).

Warga khawatir mobil yang kabarnya untuk bom mobil itu, masih menyimpan barang berbahaya.

“Kita aneh saja, kenapa kok barang bukti ini (mobil-red) tidak dibawa. Kami juga khawatir, takutnya masih ada barang berbahaya dalam mobil itu,” ujar Bambang Trisno Prabowo, yang rumahnya berdekatan dengan rumah kontrakan Fahrul.

Mobil tersebut dibeli WN Perancis bernama Frederic C Jean Salvi untuk dipergunakan terduga teroris Bandung membuat bom mobil. Saat ini keberadaan Frederic misterius dan terus diburu.

Sabtu, (7/8) lalu, Densus 88 menggerebek rumah kontrakan Fahrul dan menangkapn Fahrul bersama Hamzah.

Saat itu, polisi menemukan bom rakitan yang aktif. Karena tak bisa dijinakkan oleh tim Jihandak, akhirnya bom diledakkan.

dtc/nad

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya