SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Densus 88 (JIBI/Solopos/Burhan Aris Nugraha)

Sebuah mobil Daihatsu Terios ditangkap polisi di jalan Pantura Tuban. Penumpang mobil itu sempat menyerang dengan menembak polisi.

Solopos.com, TUBAN — Puluhan aparat gabungan Polres dan Kodim Tuban, Densus 88, dan Brimob mengejar lima terduga teroris yang melakukan penembakan terhadap seorang aparat Polsek Jenu, Sabtu (8/4/2017). Polisi menangkap sebuah mobil Daihatsu Terios berwarna putih yang mencurigakan saat hendak melintas di jalan Tuban-Semarang di Desa Beji, Kabupaten Tuban.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

“Lebih dari 30 petugas polres dan kodim yang melakukan pengejaran,” kata Kapolres Tuban AKBP Fadli Samad di lokasi kejadian di Jalan Raya Pantura Tuban di Desa Beji, Kecamatan Jenu, Tuban, Sabtu.

Ia bersyukur anggota Polres Tuban yang ditembak pelaku tidak terluka. “Sampai saat ini kelimanya masih dalam pengejaran ke arah hutan dan persawahan, soal kemungkinan mereka teroris kami belum tahu,” ucapnya.

Saat ini polisi juga menutup akses jalur Pantura di Kecamatan Jenu sejak pukul 10.00 WIB. “Kami juga memanggil Densus 88, sebab di dalam mobil ada dua ransel yang belum kami ketahui isinya,” ucapnya.

Hingga berita ini diturunkan, kendaraan roda empat warna putih dengan Nomor Pol H 9037 BZ masih diberi garis polisi. Puluhan aparat bersenjata laras panjang melakukan penjagaan dan pemeriksaan isi mobil. Tim Gegana Polda Jawa Timur juga didatangkan ke lokasi.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera ketika dimintai konfirmasi di Surabaya mengatakan penemuan mobil itu berawal saat polisi menghentikan beberapa kendaraan dalam rangka pengamanan pascapenangkapan terduga teroris di Lamongan.

“Tapi, lima penumpang yang ada di dalam mobil Terios ini malah keluar dan salah satunya menembak anggota kepolisian. Beruntung tidak ada yang terluka,” kata Barung.

Dia menjelaskan setelah menembak petugas, pelaku melarikan diri ke arah permukiman penduduk. Dari laporan Polres Tuban, kata dia, juga terjadi ledakan bom yang bersumber dari pelaku yang melarikan diri dan bersembunyi di perkebunan milik warga. “Saat ini polisi mengamankan satu unit mobil Terios warna putih nopol H 9037 BZ, beberapa HT, satu kotak peluru aktif dan beberapa buku,” ujarnya.

Barung mengatakan untuk mengantisipasi hal terburuk, petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan lokasi, dan memeriksa saksi-saksi di TKP. Hingga saat ini polisi dibantu anggota Brimob dan Densus 88 Antiteror sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya