SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Solopos.com) – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jl Raya Solo-Sragen, tepatnya di Dukuh Prampalan, Bulu, Sidoharjo, Sragen, Sabtu (5/11/011) sekitar pukul 02.00 WIB dinihari. Sebuah bus Mira menabrak badan samping kanan bus Handoyo dan mengakibatkan seorang penumpang
bus Handoyo tewas.

Informasi yang dihimpun Espos dari tempat kejadian perkara
(TKP), Sabtu pagi, peristiwa kecelakaan maut itu berawal saat bus
Mira Nopol S 7228 US melaju dari arah Sragen-Solo. Sementara,
bus Handoyo Nopol AA 1414 DH melaju dari arah berlawanan, yakni dari arah Solo-Sragen. Sesampainya di TKP, Jl Raya Solo-Sragen,
Prampalan, Bulu, Sidoharjo, tiba-tiba bus Mira menyelonong ke
kanan. Bus Handoyo yang dikemudikan Eddy, warga Malang pun
menghindar dengan membanting setir ke kiri hingga keluar dari badan
jalan.

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Kendati sudah menghindar, bus Mira itu tetap menghantam bagian samping kanan bus Handoyo hingga ke belakang. Separuh kaca samping kanan bus Handoyo remuk dan mengakibatkan satu penumpang luka berat dan akhirnya tewas dalam perjalanan ke RSUD Sragen. Sedangkan kaca kanan bus Mira dekat tempat duduk sopir ringsek.

“Saat itu, kami membawa penumpang sebanyak 36 penumpang dengan tujuan
Malang. Kami tidak tahu, tiba-tiba bus Mira menyelonong ke kanan hingga menghantam bodi bus bagian samping. Sejumlah penumpang hanya luka ringan karena terkena pecahan kaca bus. Tapi ada satu penumpang atas nama Roy, warga Malang mengalami luka berat. Pemuda bujang itu duduk di bangku nomor 40 paling belakang,” aku Eddy, awak bus Handoyo saat dijumpai di Mapolres Sragen.

Dari catatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sragen, Roy
tercatat sebagai warga asal Cirebon. Petugas IGD menerangkan hanya
satu orang pasien kecelakaan yang dibawa ke RSUD Sragen. Pasien sampai
di IGD sekitar pukul 02.00 WIB dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
“Pasien langsung dibawa ke kamar mayat dan sampai Sabtu siang belum
ada pihak keluargan korban yang datang ke RSUD. Sebenarnya ada nomor
teleponya, tapi dibawa pihak kepolisian,” ujar salah seorang petugas
IGD.

Sementara itu, Kapolres Sragen, AKBP IB Putra Narendra, melalui
Kasatlantas Iptu Bambang Sumantri, membenarkan kecelakaan itu. Dia
menduga sopir bus Mira dalam kondisi mengantuk hingga akhirnya menyerempet bagian samping bus Handoyo.

“Memang ada satu penumpang yang luka berat dan akhirnya meninggal
dunia dalam perjalanan ke RSUD. Kami belum bisa menentukan tersangka.
Kami masih menyelidiki kasus ini dengan memeriksa sejumlah saksi.
Untuk sementara dua bus diamankan di Mapolres Sragen dan sopir bus
dimintai keterangan petugas,” pungkasnya.

trh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya