SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bangkok–Militer Thailand membantah telah menembak seorang jenderal yang bersekutu dengan para demonstran ‘kaus merah’.
Bantahan itu disampaikan juru bicara Komando Operasi Keamanan Internal atau Internal Security Operation Command (ISOC),  Kolonel Dithaporn Sasasmit. “Apa yang terjadi padanya benar-benar tak diharapkan,” katanya seperti dikutip kantor berita AFP, Jumat (14/5).

Diimbuhkannya, pimpinan militer Thailand telah menginstruksikan semua tentara untuk tidak menggunakan kekerasan terhadap rakyat tak bersenjata.

Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini

Mayor Jenderal Khattiya Sawasdipol atau yang dikenal sebagai Seh Daeng tertembak pada Kamis (13/5) malam saat wawancara dengan pers dekat lokasi demonstran di Bangkok.

Tokoh pendukung demonstran ‘kaus merah’ itu saat ini masih dalam kondisi tak sadarkan diri di rumah sakit. Menurut dokter, kemungkinan hidup pria berumur 58 tahun itu tipis.

Penembakan itu terjadi bertepatan dengan upaya pemerintah Thai untuk mengisolasi lokasi demonstran dengan memutus aliran listrik dan memblokir jalan-jalan dari dan ke lokasi demonstran di Bangkok. Sebelumnya militer Thai telah mengingatkan bahwa mereka akan mengerahkan para penembak jitu.

dtc/ tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya