SOLOPOS.COM - SD IT Insan Cendekia Boyolali mengadakan serangkaian acara untuk memeriahkan Hari Santri yang jatuh pada Minggu (22/10/2023).

Solopos.com, BOYOLALI – SD IT Insan Cendekia Boyolali mengadakan serangkaian acara untuk memeriahkan Hari Santri yang jatuh pada Minggu (22/10/2023).

Bertempat di kampus seluas 2.000 meter persegi diadakan sosialisasi anti bullying oleh Polsek Teras dan berkisah bersama Kak Bimo yang ditujukan untuk siswa kelas I-VI. Sedangkan acara lainnya adalah lomba mewarnai tingkat TK di Kabupaten Boyolali, Jumat (20/10/2023).

Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024

Menurut Kepala SD IT Insan Cendekia, Siti Rohmiyatun, acara ketiga ini merupakan bagian dari pembukaan dalam rangka memeriahkan Hari Santri. “Materi bullying ini merupakan kerja sama kami dengan polsek agar semua siswa paham tentang bullying. Tentu saja kami berharap sekolah ini menjadi sekolah anti bullying sehingga menjadi tempat yang nyaman siswa untuk belajar. Sesuai dengan semangat yang kami usung, menjadi sekolah nyaman,” buka Siti.

Siti menambahkan bahwa materi berkisah menjadi penyambung acara. Pada kesempatan kali ini sekolah yang mengusung tagline “Sekolah Presiden” ini bekerja sama dengan Kak Bimo, seorang pendongeng dan ahli kisah nasional.

“Selain menghibur siswa tujuan kedatangan Kak Bimo kami juga menggalang dana kemanusiaan untuk Palestina. Bertepatan dia mengadakan road show dan kami mengajukan agar menjadi salah satu tempat yang dia singgahi.” imbuh wanita yang lama menetap di Bali ini.

Sedangkan lomba mewarnai tingkat TK ini diikuti sekitar 300 siswa dari berbagai TK yang ada di Boyolali. “Kami mengundang mereka untuk ikut acara ini. Alhamdulillah disambut cukup antusias dengan banyaknya siswa yang datang. Untuk lomba ini kami menyediakan hadiah berupa uang tunai dan beasiswa pendidikan.” tambah Siti.

Setelah acara ini sekolah yang berdiri sejak 2009 ini akan mengadakan wisuda juz 30 yang direncanakan bulan November 2023. Selain dengan siswa sekolah juga menggandeng orang tua untuk mengikuti bazar dengan membuka stan yang dibuka secara umum. Di antara mereka ada yang menjual makanan, minuman, jilbab, makanan cepat saji dan lainnya.

“Semoga kami terus bisa mengadakan acara-acara yang bagus dan bermanfaat untuk banyak orang, terutama mereka yang masih TK maupun yang sudah masuk SD. Lewat acara bermutu inilah salah satu karakter siswa terbentuk.” pungkas Siti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya