News
Kamis, 5 Oktober 2023 - 03:31 WIB

Mentan Syahrul Yasin Limpo Dikabarkan Tersangka, Surya Paloh bakal Jumpa Pers

Newswire  /  Abu Nadzib  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (tengah) berjalan keluar setibanya dari luar negeri di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (4/10/2023). (Antara/Izzah Syafitri)

Solopos.com, JAKARTA — Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh akan menyampaikan secara resmi sikap partai pada Kamis (5/10/2023), terkait perkara hukum Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo,

Menurut rencana, Surya Paloh bakal menggelar konferensi pers.

Advertisement

Saat ini ada dua kader Partai Nasdem yang terjerat hukum. Mantan Menteri Kominfo Johnny G. Plate sudah berstatus sebagai terdakwa kasus dugaan korupsi proyek BTS 4G Kominfo sementara Menteri Pertanian dikabarkan juga sudah berstatus tersangka KPK.

“Ketum bilang, besok (Kamis) akan disampaikan secara langsung. Tapi belum tahu jam berapa,” kata Sahroni di Kantor DPP Nasdem, Jakarta, Kamis dini hari.

Advertisement

“Ketum bilang, besok (Kamis) akan disampaikan secara langsung. Tapi belum tahu jam berapa,” kata Sahroni di Kantor DPP Nasdem, Jakarta, Kamis dini hari.

Beberapa hari terakhir Syahrul Yasin dikabarkan hilang kontak saat berangkat ke Italia bersama delegasi Kementerian Pertanian (Kementan) pada 24 September 2023.

Namun, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menyebut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo telah terdeteksi masuk ke Imigrasi Indonesia pada Rabu (4/10/2023) petang.

Advertisement

Sementara itu, Kuasa Hukum Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) Febri Diansyah menyatakan, Mentan akan menghadap Presiden Jokowi di Istana Negara, Kamis

“Saya diminta untuk menyampaikan, bahwa besok Pak Mentan akan ke istana menghadap bapak presiden,” katanya di Kantor DPP NasDem, Rabu malam.

Ketika ditanyakan apakah Mentan menghadap Presiden Jokowi untuk mengajukan pengunduran diri, Febri tidak merespons pertanyaan tersebut.

Advertisement

Dia memastikan bahwa Mentan akan menghadapi proses hukum itu, dan akan kooperatif menjalankan proses hukum yang sedang berjalan di KPK.

“Mentan memastikan bahwa perjalanan ke luar negeri adalah perjalanan dalam melakukan tugas. Jadi ada rangkaian tugas yang sudah dilakukan di beberapa hari tersebut,” katanya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif