Jogja–Para pengungsi Merapi diminta bersabar dan berhati-hati. Sebab, hingga kini kondisi Merapi masih belum pasti. Merapi belum memuntahkan semua isi perutnya.
“Belum semua, kalau sudah keluar semua ya pulang, saya lepas semua, eneg aku,” kata Kepala Mitigasi Bencana dan Vulkanologi, Surono di RS Sardjito, Jogja, Jumat (5/11).
Promosi BRI Perkuat Kolaborasi Strategis dengan Microsoft Dorong Inklusi Keuangan
Pria yang juga kini kerap dipanggil Mbah Rono ini menjelaskan, sejak 3 November lalu, Merapi belum selesai melakukan erupsi. Pola letusannya kecil kemudian besar, terus mengecil lagi, dan besar lagi.
“Pagi tadi dilihat tinggi, siang rendah, dan sebelum ke sini meninggi lagi,” imbuh Surono.
Isi material gas yang sudah dimuntahkan Merapi terdiri dari gas, kerikil, kerakal, material-material halus, dan banyak debu, dan lain-lainnya.
“Yang mateni itu awan panas yang sudah mencapai 15 Km, ini ancaman langsung. Untuk prediksi besok-besok ya enggak bisa diprediksi, ini kan alam. Jarak aman masih 20 Km,” tutupnya.
dtc/nad