Mayoritas Kaum Muda Toleran, tapi Menolak Presiden dari Agama Minoritas

Ichwan Prasetyo , Newswire ,

Ichwan Prasetyo

Rabu, 20 Juli 2022 - 20:00 WIB

SOLOPOS.COM - Guru SDIT Attaqwa Pusat menjelaskan kepada siswa mengenai Pancasila dan keberagaman di Rumah Kebangsaan Pancasila, Desa Jogjogan, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/6/2022). Rumah Kebangsaan Pancasila merupakan wahana edukasi mengenalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan yang menjadi bagian penting upaya membangun karakter. (Antara/Yulius Satria Wijaya)

Solopos.com, SOLO – Tingkat toleransi dan penerimaan keberagaman di kalangan generasi muda Indonesia—generasi Z dan generasi mileniel—era kiwari tergolong baik, namun mayoritas di antara mereka menolak presiden dari agama minoritas.

Kaum muda harus diposisikan sebagai kelompok potensial dalam memperkuat kebinekaan di Indonesia. Generasi Z adalah generasi yang lahir pada rentang tahun 1996 hingga 2012. Generasi Z merupakan generasi yang lahir setelah era generasi milenial.