Solopos.com, SOLO–Sejumlah guru SMA/SMK di Nusa Tenggara Timur (NTT) mengaku menjalankan kebijakan penerapan jam masuk sekolah pukul 05.00 WITA meski kebijakan tersebut memicu pro dan kontra.
Mereka sampai di sekolahan sebelum pukul 05.00 WITA agar bisa mengajar tepat waktu. Bahkan, mereka mulai apel pukul 04.30 WITA.
Promosi Dirut BRI dan CEO Microsoft Bahas Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia
Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) menerapkan aturan baru jam masuk sekolah pukul 05.00 WITA bagi jenjang SMA/SMK yang diberlakukan mulai awal pekan ini.
Kebijakan itu diambil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) NTT atas instruksi Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.
Sejumlah guru menyampaikan komitmen melaksanakan kebijakan itu dalam video laporan kondisi hari pertama pemberlakuan kebijakan kebijakan belajar mengajar (KBM) mulai pukul 05.00 WIB.
Video-video itu tersebar di media sosial, seperti Twitter. Pantauan Solopos.com, Rabu (1/3/2023), seorang guru perempuan berperan seperti seorang reporter melaporkan kegiatan guru yang sudah siap mengajar pukul 0500 WITA.
Video itu dibuat di lokasi yang berlatar masih gelap. Guru tersebut mengenakan seragam dan berjaket. Dia melaporkan situasi sekolah pada hari pertama penerapan jam masuk sekolah pukul 05.00 WITA di SMAN 6 Kupang. Saat itu sekolahan masih sepi.
Guru itu menyadari kebijakan jam masuk sekolah pukul 05.00 WITA memicu pro dan kontra. Namun, terlepas dari hal itu guru bersangkutan mengaku tetap melaksanakannya.
“Hari ini adalah hari pertama SMAN 6 Kupang menerapkan aturan serta arahan dari Bapak Gubernur [NTT Viktor Bungtilu Laiskodat] dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur tentang pemberlakuan jam mengajar yang dimulai jam lima pagi,” kata guru perempuan itu dalam video berdurasi 29 detik yang diunggah akun @sirajapadoha.
“Tentunya akan banyak pro dan kontra tentang ini, namun kami sebagai guru yang profesional tetap menjalankan aturan tersebut. Terbukti dengan hari ini kami semua jam lima pagi di sekolah,” sambung guru tersebut.
Beredar video lain yang menunjukkan suasana di salah satu sekolah yang menerapkan kebijakan masuk sekolah pukul 05.00 WITA hari pertama.
Video itu memperlihatkan sejumlah guru yang sudah siap mengajar. Perekam video meminta guru yang mengajar mata pelajaran jam pertama segara masuk karena sudah pukul 05.03 WITA.
Guru lainnya berujar belum ada siswa yang masuk ke kelas. Perekam video mengaku siswanya yang sudah masuk kelas baru ada satu orang.
“Tadi saya apel pagi jam empat lewat 30 menit. Saya dapat siswa satu kelas XII Bahasa.
Video lainnya yang beredar memperlihatkan apel pagi yang dihadiri sejumlah siswa saja di tanah lapang dengan dipimpin satu orang dewasa.
Suasana masih gelap dan lampu masih menyala.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
