Malaysia anggap Indonesia lawan berat

Medan–Pebulutangkis Penang, Malaysia menilai tuan rumah Indonesia sebagai lawan yang cukup berat di Kejuaraan Djarum Sirkuit Nasional Bulu Tangkis Piala Gubernur Sumatera Utara yang digelar di Medan.

“Siapa yang tak kenal Indonesia memiliki pebulutangkis tangguh dan sulit dikalahkan,” kata pelatih pebulutangkis Penang, Lee Kim Sai di Medan, Senin, ketika diminta komentarnya mengenai calon lawan yang akan dihadapi di kejuaraan itu. 

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

Pebulutangkis Indonesia tidak hanya dikenal tangguh, tetapi menurutnya juga memiliki pengalaman cukup tinggi dan khususnya bagi atlet berasal dari DKI Jakarta, Jatim, Jateng dan Jabar. Pebulutangkis dari daerah tersebut, merupakan gudangnya atlet yang sering mewakili Indonesia mengikuti kejuaraan dunia di berbagai negara.

“Pebulutangkis Malaysia akan selalu mewaspadai pemain tuan rumah  baik teknik dan strategi bertanding,” katanya.

Selanjutnya, ia mengatakan pebulutangkis Indonesia yang diterjunkan di kejurnas di Kota Medan itu juga kebanaykan merupakan atlet Pelatnas. Bahkan, di antara mereka juga ada atlet yang sudah sering bertanding di Malaysia dan berbagai negara lainnya.

Tentang pebulutangkis Malaysia yang ikut di kejuaraan itu, Kim Sai mengatakan, ada enam orang di antaranya Ng Yi Hang, Cheam June WSei (kelompok tunggal pemula putra), Yeoh Kah Seah (remaja putra), Eoh Yang Shun Ling dan Puvanesan Velayutham (tunggal taruna putra).

Pebulutangkis Malaysia akan berusaha tampil baik dan sekaligus menimba pengalaman tanding dari pebulutangkis Indonesia, kata Kim Sai yang juga mantan atlet nasional Malaysia.    Kejuaraan bulu tangkis tersebut juga diramaikan peserta dari delapan negara, yakni Amerika Serikat, Inggris, Belgia, China, Kanada, Afrika Selatan, Malaysia dan tuan rumah Indonesia.

Selain itu, beberapa provinsi seperti Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Sumbar, Riau, Banten, DKI Jakarta, Jateng, Jatim, Jabar, Kalbar, Bengkulu, Papua dan tuan rumah Sumut. Kejuaraan itu berlansung 11 hingga 17 Oktober 2009 di lapangan bulu tangkis PBSI Sumut Jalan Pancing Medan.

Ant/tya