LOWONGAN CPNS 2014 : Terima 400 CPNS, BPOM Cari 192 S1 Apoteker

Solopos.com, SOLO – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) jadi instansi selanjutnya yang buka pendaftaran CPNS 2014. BPOM menyediakan 400 lowongan CPNS untuk penempatan seluruh Indonesia.

Dilansir laman panselnas.menpan.go.id, Jumat (29/8/2014), BPOM membuka pendaftaran CPNS 2014 hingga 8 Agustus 2014. Laporan ini sekaligus meralat batas akhir pendaftaran yang ditetapkan di situs BPOM yang mematok hingga 3 September 2014.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Jumlah lowongan yang disediakan sebanyak 400 CPNS. “Setiap pelamar dapat mendaftar dengan pilihan tiga formasi jabatan sesuai dengan kualifikasi pendidikan,” tulis pengumuman tersebut.

Dari jumlah 400 lowongan, 192 dibutuhkan dari S1 Apoteker dan hanya 1 lulusan SMK. Adapun persyaratan umum yang harus dipenuhi pelamar yaitu:

• Warga Negara Republik Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia dan taat kepada Pancasila, UUD 1945, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
• Tidak berkedudukan sebagai CPNS/PNS maupun Anggota TNI dan POLRI.
• Tidak menjadi pengurus dan/atau anggota partai politik.
• Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai CPNS/PNS/TNI/POLRI atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta.
• Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum tetap.
• Berkelakuan baik dan sehat jasmani maupun rohani.

Untuk persyaratan khusus dapat unduh file ini. File dengan format PDF itu berisi pengumuman seleksi CPNS BPOM yang diterbitkan Tim Pengadaan CPNS Badan POM.

Sedangkan tahap seleksi CPNS BPOM terdiri atas tiga tahapan dengan sistem gugur yang meliputi seleksi administrasi, tes kompetensi dasar (TKD), dan tes kompetensi bidang (TKB).

Bagi pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan diumumkan di website BPOM yaitu www.pom.go.id dan papan pengumuman kantor BPOM dan Balai Besar/Balai POM di seluruh Indonesia

Pelamar tidak dipungut biaya apapun selama proses pengadaan CPNS. Kelulusan pelamar pada setiap tahapan seleksi ditentukan oleh kemampuan dan kompetensi pelamar.

Apabila terdapat pihak atau oknum yang menawarkan jasa dengan menjanjikan bahwa dapat diterima menjadi CPNS Badan POM dan meminta imbalan tertentu, maka perbuatan tersebut merupakan penipuan dan agar dilaporkan melalui HALOBPOM pada nomor 021 – 500533.

“Panitia tidak bertanggung jawab atas segala pungutan atau tawaran berupa apapun oleh oknum yang mengatasnamakan Badan POM atau Panitia,” ungkap pengumuman tersebut.

Berminat? silakan mendaftar di website panselnas http://panselnas.menpan.go.id dan http://sscn.bkn.go.id.