SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta (Espos) – PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) menerbitkan obligasi global senilai US$ 125 juta sebagai usaha pembiayaan kembali obligasi perseroan yang jatuh tempo Maret 2011 dan utang jangka pendek lain.

Presiden Direktur Lippo Karawaci Ketut Budi Wijaya mengatakan, obligasi dikeluarkan dengan harga penawaran 108% dan mengalami kelebihan permintaan 6X (oversubscribed) dari jumlah penawaran.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, Mayoritas Analis Rekomendasi Beli Saham BBRI

“Ini merupakan penerbitan tambahan dari obligasi 9% yang jatuh jatuh tempo di 2015,” ujar Ketut dalam siaran pers, Jumat (10/2).

Bank investasi global Citigroup Global Markets Singapore Pte. Ltd. dan Deutsche Bank AG, Singapore Branch menjadi Joint Global Coordinators, dan Citigroup Global Markets Singapore Pte. Ltd, Deutsche Bank AG, Singapore Branch, dan BofA Merrill Lynch menjadi Joint Lead Managers dan bookrunner bagi penawaran Obligasi 2015 ini.

Lewat penerbitan surat utang itu, menurut Ketut 99% lebih dari utang perseroan akan jatuh tempo di 2015 dan akan langsung memperkuat neraca perseroan serta memperkokoh dan meningkatkan prospek pertumbuhan perseroan. “Ini juga akan memberikan penghematan biaya bunga yang signifikan,” imbuh Ketut.

Ketut mengatakan, pembiayaan kembali ini akan memperkuat posisi keuangan perseroan dan memberikan landasan untuk melanjutkan pelaksanaan dari rencanan agresif pengembangan rumah sakit, mal ritel dan proyek-proyek residensial. Lippo Karawaci juga berencana membayar dividen senilai Rp 150 miliar atau Rp 8,65 per lembar saham, yang merupakan payout ratio sebesar 28,6%, atau setara yield 1,6%.

dtc/try

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya