SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kairo– Lima Koptik Kristen tewas dan 10 orang lainnya cedera, termasuk dua warga Muslim, dalam aksi penembakan di depan satu gereja di Mesir selatan.

Serangan itu dilakukan pada tengah malam di Koptik Malam Natal. Lima Koptik sedang meninggalkan Gereja Mary Gergis di kota Nagaa Hamady, setelah melakukan doa malam Natal ketika sebuah mobil gelap berhenti di depan gedung dan para penyerang tak dikenal melepaskan tembakan.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Dua warga Muslim yang sedang lewat di depan gereja juga terluka, kata sumber-sumber keamanan. Koptik Kristen di Mesir merayakan Natal pada 7 Januari.

Pemeluk Kristen sekitar 10 persen di Mesir yang mayoritas penduduknya Muslim. Jumlah penduduk Mesir sekitar 80 juta jiwa. Kekerasan antar kelompok jarang terjadi di negara ini, namun sengketa keagamaan termasuk masalah tanah dan wanita seringkali meletus.

Nagaa Hamady terletak sekitar 60 kilometer dari Luxor, kota terbesar di bagian selatan negara yang relatif kurang berkembang. Keamanan di sekitar gereja biasanya ditingkatkan pada sekitar Natal, dan kegiatan keagamaan lain diliburkan untuk mencegah kekerasan antar kelompok.

Sumber-sumber di Rumah Sakit Umum Qena mengatakan, dua dari 10 orang yang cedera dalam keadaan kritis. Semua yang dirawat luka karena tembakan.

ant/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya