SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Antara)

Ilustrasi (Antara)

ISLAMABAD--Sedikitnya 10 orang tewas dan lebih dari 20 orang lagi cedera ketika seorang pembom bunuh diri menyerang pertemuan kaum Syiah di Kota Rawalpindi, Pakistan utara, Rabu malam (21/11/2012).

Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital

Stasiun TV lokal milik pemerintah, PTV, menyatakan ledakan itu terjadi ketika seorang pembom bunuh diri meledakkan jaket peledaknya tepat di tengah prosesi yang dilakukan oleh pemeluk Syiah di daerah Jalan Misrial di kota tersebut.

Kegiatan itu diselenggarakan di tempat suci Syiah, Qasr-e-Shabbir, dan ada sebanyak 1.500 orang termasuk perempuan dan anak-anak dalam pertemuan tersebut, menurut OANA seperti dikutip Antara di Jakarta, Kamis (22/11/2012).

Beberapa saksi mata mengatakan pemerintah gagal menyediakan pengamanan yang layak bagi kegiatan itu, sehingga memberi kesempatan kepada pembom untuk menyusup ke dalam prosesi tanpa diperiksa oleh polisi.

Korban cedera telah dibawa ke rumah sakit militer dan sipil di kota tersebut. Kebanyakan dari mereka berada dalam kondisi kritis. Korban cedera meliputi petugas lalu lintas yang sedang melaksanakan tugas mereka di dekat lokasi ledakan.

Belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab atas ledakan itu. Personel militer Pakistan ikut dalam kegiatan pertolongan bersama polisi. Itu adalah ledakan sektarian ketiga selama empat jam belakangan di negeri tersebut, dan yang keempat selama Bulan Muharram.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya