SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com) – Bank Indonesia (BI) Solo akan menyiapkan uang tunai senilai Rp 1,4 triliun untuk melayani penukaran uang saat puasa atau menjelang Lebaran tahun ini.

Deputi Pemimpin BI Solo Bidang Sistem Pembayaran dan Manajemen Intern (SPMI), Tigor Silalahi, menyampaikan angka ini lebih tinggi dari realisasi penukaran uang baik kepada masyarakat maupun bank pada puasa tahun lalu, yang mencapai Rp 1,1 triliun. “Kalau tahun lalu realisasi penukaran uang menjelang Lebaran mencapai Rp 1,1 triliun, tahun ini kami siapkan lebih banyak yakni Rp 1,4 triliun,” kata Tigor, saat ditemui Espos akhir pekan lalu. Jumlah uang yang disiapkan ini juga merupakan prediksi kebutuhan uang nasabah dari bank-bank serta dari masyarakat yang menukarkan uang secara langsung di Kantor BI Solo. “Kami prediksi tahun ini ada kenaikan,” ujar Tigor.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Tigor mengatakan, beberapa langkah strategis sudah disiapkan seperti penambahan waktu penukaran uang serta pendistribusian uang dalam jumlah yang cukup kepada perbankan, agar kebutuhan penukaran uang masyarakat tercukupi. “Dan prinsipnya, tahun ini penukaran uang dari masyarakat tidak dibatasi. Sehingga masyarakat tidak menukarkan uang di calo,” tegasnya.

Sama seperti tahun lalu, kali ini BI kembali menggandeng Bank Perkreditan Rakyat (BPR) agar bisa melayani penukaran uang kepada nasabahnya. “Sekarang, BPR bisa meminta dan mengambil uang seberapapun untuk melayani penukaran uang menjelang lebaran nanti, meskipun BPR tidak punya rekening di BI,” ujar Tigor. Begitu pula untuk cabang-cabang pembantu dari bank umum. BI akan memasok uang ke cabang utama, dari cabang utama dilanjutkan ke cabang pembantu. Pelibatan BPR hingga cabang pembantu bank ini dilakukan agar penukaran uang ini menjangkau ke masyarakat di pedesaan sekalipun.

Tigor menambahkan, angka realisasi penukaran uang tahun lalu, didominasi perbankan. “Nilai uang yang ditukar masyarakat langsung di BI mungkin hanya 10%-nya saja.” Meskipun, secara teknis penukaran, bank tidak bisa langsung bisa melayani penukaran uang dalam jumlah besar. Misalnya di atas Rp 60 juta. Tetapi, untuk nilai kecil yakni kisaran Rp 1 juta hingga Rp 2 juta bank umum bisa langsung melayani.

haw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya