SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan maut. (Dok. JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, PURWAKARTAKecelakaan tunggal terjadi di jalan Interchange KM 72 Exit Tol Cikopo, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Jumat (16/12/2023), mengakibatkan 12 orang meninggal dunia dan sejumlah orang lainnya mengalami luka-luka.

Menurut Kepala Divisi Operasi Astra Tol Cipali, Sri Mulyo, dalam keterangannya diterima di Purwakarta, Jumat, kecelakaan tunggal ini melibatkan bus Handoyo AA-7626-OA jurusan Yogyakarta-Bogor. Dia menerangkan awalnya kendaraan melintas dari arah Cirebon dan akan keluar menuju Interchange Cikampek.

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

Setelah memasuki tikungan interchange, jelasnya seperti dilansir Antara, pengemudi diduga kurang mengantisipasi laju kendaraan sampai akhirnya terbalik dan menimpa guardrail atau pagar pengaman jalan. Sementara posisi akhir kendaraan terbalik miring menghadap timur.

Dia menambahkan dalam peristiwa ini terdapat 12 korban meninggal dunia, satu korban luka berat, dan delapan korban lainnya mengalami luka ringan. Petugas medis kemudian mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Radjak Hospital Purwakarta dan Rumah Sakit Siloam Purwakarta.

“Kami turut berduka cita atas terjadinya kecelakaan yang bertempat di Interchange Cikampek. Semoga korban dan keluarga diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi peristiwa ini,” kata dia.

Menurut dia, kecelakaan kali pertama dilaporkan oleh Petugas Astra Tol Cipali kepada layanan call center. Laporan ini kemudian dikoordinasikan bersama petugas patroli, rescue, derek, medis serta satuan PJR (Patroli Jalan Raya).

Sementara itu, Kepolisian Daerah Jawa Barat menyatakan kecelakaan bus PO Handoyo di ruas Tol Cipali yang mengakibatkan 12 orang penumpangnya meninggal dunia, diduga karena pengemudi kehilangan kendali.

“Setibanya di TKP [tempat kejadian perkara] saat melaju di jalan yang menikung ke kiri, diduga pengemudi kurang antisipasi sehingga kendaraan oleng tidak terkendali menabrak guardril. Selanjutnya kendaraan terbalik miring, roda kiri di atas di badan jalan menghadap arah selatan,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo.

Dia menambahkan pengemudi bus PO Handoyo kini sudah diamankan, sedangkan para korban meninggal dan luka-luka serta bus yang mengalami kecelakaan telah dievakuasi.

“Sementara sopir diamankan di Markas Polres Purwakarta dengan kondisi luka ringan. Para korban dievakuasi ke rumah sakit terdekat dan bus sudah dilakukan evakuasi,” ujarnya.

Tompo menjelaskan kecelakaan tunggal bus PO Handoyo di ruas Tol Cipali tersebut terjadi pada Jumat sore sekitar pukul 15.15 WIB. Bermula ketika bus tujuan Jakarta itu berjalan oleng hingga menabrak pembatas jalan di tikungan dekat Gerbang Tol Cikopo, Bungursari, Kabupaten Purwakarta.

Setelah kehilangan kendali dan menabrak pembatas jalan, bus kemudian terguling seketika di tempat kejadian. Tergulingnya bus tersebut membuat ruas jalan di tikungan tersebut tertutup hingga menimbulkan kemacetan panjang.

Bus yang mengalami kecelakaan itu diperkirakan mengangkut 20 penumpang, dengan sebagian di antaranya terpental keluar saat bus terguling dan sebagian lainnya masih terimpit di dalam bus.

“Akibat dari kecelakaan tersebut, sementara ini ada 12 orang meninggal dunia, yakni tiga laki laki dan sembilan perempuan di RS Abdul Rojak. Tujuh orang luka ringan terdiri dari lima laki laki dan dua perempuan di RS Siloam,” tambah Tompo.

Kasubdit Gakkum Polda Jabar Ajun Komisaris Besar Polisi Lalu Wira Sutriana menambahkan evakuasi bus PO Handoyo yang mengalami kecelakaan tunggal segera dilakukan oleh petugas agar tidak menimbulkan kemacetan semakin panjang. “Upaya evakuasi badan bus dilakukan menggunakan alat berat,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya