SOLOPOS.COM - Dolar dan rupiah (Dok/JIBI/Solopos/Reuters)

Kurs rupiah hari ini sempat menembus Rp14.800/dolar AS.

Solopos.com, JAKARTA — Kurs rupiah ditutup melemah tipis 16,5 poin (0,11%) ke Rp14.690,50/dolar AS pada penutupan perdagangan Selasa (29/9/2015). Rupiah sempat mengalami tekanan kuat hingga menjelang jeda dan sempat menembus Rp14.800/dolar AS.

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

Bloomberg Dollar Index mengemukakan saat dibuka Selasa pagi, rupiah melemah 42 poin atau 0,29% ke Rp14.716/dolar AS. Pada pukul 08.14 WIB, rupiah terus melemah 66 poin atau 0,45% ke Rp14.740/dolar AS. Kurs jual Bank Indonesia menembus Rp14.800/dolar AS di saat kurs tengah ditetapkan di atas Rp14.700/dolar AS.

Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di Rp14.728 per dolar AS. Nilai tukar tersebut melemah 32 poin dari kurs tengah kemarin, atau terdepresiasi 0,28%.

“Tren pelemahan rupiah masih akan berlanjut karena faktor eksternal. Kondisi ekonomi tidak pasti. Harga komoditas terlalu murah, demand tidak ada, suplai ada terus. Selain itu bank sentral AS ternyata tidak jadi naikkan suku bunga September. Tapi tetap membuka kemungkinan akhir tahun ini. Ini menyebabkan ketidakpastian pasar,” kata istimewa yang buat pasar kembali kondusif,” ” kata Analis Teknikal Bahana Securities Muhammad Wafi saat dihubungi hari ini, Selasa.

Namun, mendekati pengumuman paket ekonomi II, pelemahan rupiah menipis drastis. Rupiah melemah 5 poin atau 0,03% ke Rp14.679/dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya