SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI)

Solopos.com, JAKARTA–Nilai tukar rupiah dalam transaksi antarbank di Jakarta pada Senin pagi bergerak naik tiga poin menjadi Rp12.155 per dolar AS.

“Laju mata uang rupiah terapresiasi tipis terhadap dolar AS, secara umum sentimen positif di pasar keuangan domestik masih baik,” kata Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada.

Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global

Menurut dia, data-data ekonomi domestik yang positif seperti neraca perdagangan yang surplus 1,52 miliar dolar AS dan inflasi yang sebesar 1,07 persen pada Januari 2014 menahan tekanan terhadap rupiah.

Sentimen positif, ia melanjutkan, juga datang dari serapan lelang Surat Utang Negara (SUN) yang mencapai Rp15 triliun dari target indikatif Rp10 triliun.

“Begitupun dengan aksi BI yang merencanakan untuk tetap melakukan kebijakan moneter dengan suku bunga acuan yang ketat turut disambut positif,” paparnya.

Selain itu, kata Reza, faktor eksternal seperti pemulihan ekonomi AS yang belum stabil dan kenaikan imbal hasil obligasi tenor 10 tahun mengikis daya tarik mata uang dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya