SOLOPOS.COM - Logo APEC Indonesia 2013

Solopos.com, BADUNG — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Minggu (15/9/2013) pagi, mendadak datang ke Nusa Dua, Badung, Bali. Bersama Ibu Negara Ani Yudhoyono, ia melakukan inspeksi ke lokasi yang akan digunakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC), Selasa (1/10/2013), 2 pekan mendatang.

APEC adalah forum 21 negara yang memiliki garis pantai ke Samudra Pasifik. Kelompok ini dibentuk dengan tujuan utama pemberdayaan ekonomi negara anggota.

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Ia mencermati langsung lokasi penyelenggaraan KTT seperti Bali Nusa Dua Convention Center BNDCC, dan beberapa lokasi lainnya di Nusa Dua. SBY berharap Indonesia bisa menjadi tuan rumah yang baik. “Kita berupaya menyiapkan tempat yang lebih baik dari negara-negara yang pernah menjadi tuan rumah sebelumnya,” kata SBY yang dalam kunjungan Minggu (15/9/2013) pagi itu didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono.

Kendati dilabeli sidak, rombongan Presiden Yudhoyono tampak cukup besar. Ikut hadir dalam kunjungan itu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, Menkopolhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Radjasa, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Menteri Perhubungan EE Mangidaan, Panglima TNI Jenderal Moeldoko, dan Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo, Tampak pula Dubes RI untuk Amerika Serikat Dino Pati Djalal, Gubernur Bali Made Mangku Pastika, dan Bupati Badung AA Gde Agung.

Pada kesempatan itu SBY meminta agar pengalaman dari negara lain dalam penyelenggaraan KTT APEC bisa dijadikan pelajaran berharga untuk Indonesia yang menjadi tuan rumah pertemuan ekonom dunia kawasan Asia Pasific. Dalam beberapa kunjungan kenegaraan ke luar negeri, SBY selalu minta menteri yang menyertainya agar melihat negara lain saat menjadi tuan rumah.

“Indonesia memiliki pengalaman cukup sebagai tuan rumah di berbagai event internasional. Kita pernah Menjadi tuan rumah Asean Summit dan pertemuan dunia lainnya dan semua berlangsung dengan sukses,“ katanya.

Dia juga menegaskan komitmen pemerintah dalam menyukseskan KTT APEC yang dihadiri 21 kepala negara itu ditunjukkan dengan alokasi anggaran yang besar untuk infrastruktur. Sebut saja perluasan Bandara I Gusti Ngurah Rai dan jalan tol di atas perairan guna mendukung kelancaran kegiatan ribuan delegasi APEC. Untuk mengatasi kemacetan lalu lintas, pemerintah juga telah membangun underpass Simpang Dewa Ruci.

“Kita harus melakukan yang terbaik sehingga para peserta bisa membawa kesan tersendiri setelah kembali dari Bali, “ ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya