SOLOPOS.COM - Evakuasi TKI dari Mesir saat Arab Spring, 2010 silam, (JIBI/Solopos/Reuters/Supri)

Solopos. com, JAKARTA — Pemerintah Indonesia akhirnya memutuskan segera mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) di Mesir yang tengah genting menyusul kudeta militer terhadap Presiden Mohammed Morsi, 3 Juli 2013 lalu. Hingga, Senin (19/08/2013), Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kairo menganggap evakuasi itu belum dilakukan karena krisis Mesir dinilai masih kondusif bagi WNI.

Namun, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto, Selasa (20/8/2013), mengatakan pemerintah sedang mempersiapkan proses evakuasi WNI dari Mesir.”Antisipasi dinamika di Mesir, pemerintah RI sedang mempersiapkan evakuasi WNI dari Mesir,” katanya di Jakarta, Selasa.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Dia menambahkan Dubes RI untuk Mesir Nurfaizi telah diperintahkan untuk mendata WNI yang kini berada di Mesir.Kedubes RI di Kairo, tambah Djoko, juga diminta merencanakan tahap dan prioritas WNI yang akan dievakuasi.

Sebelumnya, Staf Ahli Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah memperkirakan ada sekitar 2.000 WNI di Mesir. Data lain menyebutkan jumlah itu sejatinya mencapai tiga kali lipat. Sebagian besar dari WNI merupakan mahasiswa yang belajar di perguruan tinggi di Kairo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya