SOLOPOS.COM - Kabareskrim Komjen Pol. Budi Waseso (acungkan jempol). (JIBI/Solopos/Antara)

KPK vs Polri menanti keputusan Presiden Jokowi. Menurut Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso, KPK harus dibesarkan dan dipertahankan.

Solopos.com, JAKARTA – Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso menyatakan lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi harus dibesarkan dan dipertahankan.

Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah

“Tapi di kala dipimpin oleh orang-orang yang meragukan, ya harus dibenahi,” kata dia di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Kamis (5/2/2015).

Dia mengatakan laporan pimpinan KPK merupakan laporan individu dan bukan atas nama institusi. Karena itu dia meminta agar tidak mencampuradukkan antara persoalan individu dengan lembaga.

“Nanti seolah-olah lembaga,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Ronny Sompie mengatakan penyidikan Abraham Samad merujuk pada laporan LSM KPK Watch tentang adanya dugaan penyalahgunaan wewenang jabatan.

Samad dilaporkan melakukan pertemuan dengan orang lain dalam kaitan penanganan kasus korupsi dengan dugaan melanggar Pasal 36 Undang-Undang KPK.

“Sudah ada sprindik, namun AS belum ditetapkan,” kata Sompie.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya