KPK diteror lagi. Namun pengirim SMS teror kepada pengacara pimpinan KPK, Nursyahbani Katjasungkana, mulai terlacak.
Solopos.com, JAKARTA — Penasihat hukum Bambang Widjojanto dan Abraham Samad, Nursyahbani Katjasungkana, mengaku sudah mengetahui lokasi penebar teror ancaman bom terhadap dirinya yang terjadi pada Rabu (18/2/2015) malam.
Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS
Menurut Nursyahbani Katjasungkana, pelaku yang telah mengancam dirinya tentang adanya ancaman bom di kediaman Nursyahbani melalui nomor telepon +6287864272394, ternyata ada di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Setelah dilacak, pengancam ada di wilayah NTB,” tutur Nursyahbani melalui pesan singkatnya di Jakarta, Kamis (19/2/2015).
Nursyahbani Katjasungkana mengatakan bahwa dirinya mengetahui pengancam tersebut melalui teman baiknya, Sandra Moniaga. Sandra juga sebelumnya sempat melaporkan peristiwa ancaman teror tersebut ke Komjen Pol Badrodin Haiti dan setelah dilacak nomor pelaku ada di wilayah NTB.
“Sandra Moniaga, teman saya yang lapor ke BH [Badrodin Haiti] juga, barusan mengabarkan setelah dilacak, pengancam dari wilayah NTB,” tukasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
