SOLOPOS.COM - Foto dokumentasi menunjukkan Djoko Susilo (paling kiri) dan Sukotjo S Bambang (paling kanan) dalam sebuah kegiatan tahun 2010 silam. (tempo.co)

Foto dokumentasi menunjukkan Djoko Susilo (paling kiri) dan Sukotjo S Bambang (paling kanan) dalam sebuah kegiatan tahun 2010 silam. (tempo.co)

JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi hari ini kembali memeriksa kasus dugaan korupsi proyek simulator driving SIM di Korlantas Polri. Pemeriksaan dilakukan terhadap salah satu tersangka, sekaligus saksi kunci pelapor kasus tersebut, yakni Sukotjo S Bambang, yang merupakan pengusaha yang mendapatkan kontrak membuat alat peraga.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Pengacara Bambang, Erick S Paat mengatakan kliennya dijemput dari Rutan Kebon Waru, Bandung sejak pukul 00.30 wib semalam. Menurutnya, pemeriksaan kali ini, Bambang statusnya sebagai saksi. “Biasanya KPK yang memeriksa ke Kebon Waru, tapi sekarang justru klien kami dibawa ke sini. Saya belum tahu pasti pemeriksaan terkait apa,” ujarnya di Jakarta Selasa (27/2/2013).

Menurutnya, Bambang selaku pelapor juga sudah meminta perlindungan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Selain Bambang, hari ini KPK juga dijadwalkan memeriksa karyawati BNI Elly Sukanti, sebagai saksi dalam kasus yang sama. Dalam kasus ini KPK telah menetapkan empat orang sebagai tersangka. Selain Irjen Djoko yang dulu menjabat Kakorlantas, status yang sama juga melekat untuk Wakorlantas Brigjen Didik Purnomo, dan dua orang pengusaha Budi Susanto, serta pelapor Sukotjo Bambang.

Bambang sendiri menjalani proses hukum di LP Sukamiskin selama 2,5 tahun, dalam kasus penipuan dan penggelapan karena dianggap tak bisa memenuhi kontrak.

KPK menghitung bahwa kerugian negara sementara adalah Rp100 miliar dari total anggaran Rp 196,8 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya