SOLOPOS.COM - Warga menolong korban bus masuk jurang di Sumedang. (Detik.com)

Solopos.com, SUMEDANG — Korban bus masuk ke jurang di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat terus bertambah. Hingga kini, sudah ada 22 korban jiwa dievakuasi. Namun masih ada korban yang belum dievakuasi.

“Itu para petugas masih melakukan evakuasi, jumlah korban yang masih ada di bus belum bisa dipastikan,” ujar Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto kepada wartawan, Rabu (10/3/2021).

Promosi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Kuliner Rekomendasi bagi Pemudik di Pekalongan

Eko mengatakan berdasarkan data yang ada, korban meninggal dunia tercatat berjumlah 19 orang. Belasan orang tersebut sudah dievakuasi dari dalam jurang di Sumedang.

“Sejauh ini 19 korban sudah dievakuasi ke Puskesmas ya, dalam keadaan meninggal dunia,” kata dia.

Baca jugaBus Rombongan SMP Masuk Jurang di Sumedang, 19 Orang Tewas

Sebelumnya, petugas Puskesmas Wado, Yeye menyebut dari total penumpang 63 orang, sebanyak 22 penumpang tewas. Saat ini korban banyak yang dirujuk ke RSUD Sumedang. Yeye menyebut masih ada korban di dalam bus yang masih belum dievakuasi dari dalam jurang di Sumedang.

“(Sebanyak) 22 orang yang meninggal, data semuanya belum diketahui yang masuk ke Puskesmas,” kata Yeye, saat mendata korban, Rabu (10/3).

“Sebagian sudah dirujuk ke RSUD, masih ada juga yang belum dievakuasi,” katanya.

Baca jugaTewaskan 3 Orang, Begini Kronologi Kecelakaan Karambol 3 Truk di Tol Sragen

Seperti diketahui sebuah bus terperosok masuk ke dalam area perkebunan di Wado, Kabupaten Sumedang. Diketahui terdapat korban dalam kecelakaan bus masuk jurang di Sumedang tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun kecelakaan terjadi di tanjakan Cae, Wado, Kabupaten Sumedang pada Rabu (10/3/2021) malam. Dari foto-foto yang beredar, bus terlihat sudah dalam posisi terbalik.

“Iya benar ada kecelakaan. Nanti sebentar ya,” ucap Kanit Laka Lantas Polres Sumedang Iptu Adam saat dikonfirmasi Detik.com.

Baca jugaBus Rombongan SMP Masuk Jurang di Sumedang Angkut 63 Orang

Suara Cukup Keras

Menurut keterangan Nadi, 44, warga setempat, sebelum magrib telah terdengar suara cukup keras akibat kecelakaan bus itu. Setelah mengetahui hal tersebut dirinya langsung mengecek dan ternyata bus pariwisata masuk jurang di Wado, Sumedang

“Saya tidak tahu kronologisnya, cuman saya mendengar suara pas saya cek ternyata bus pariwisata yang terguling ke dalam jurang,” kata Nadi saat ditemui dilokasi, Rabu (10/3).

Menurutnya, bus pariwisata yang bernomor polisi T 7591 TB tersebut melaju kencang dari arah Garut menuju Wado Sumedang. Setelah itu bus masuk ke dalam jurang sedalam 20 meter.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya