SOLOPOS.COM - Petugas kepolisian berjaga di lokasi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021). (Bisnis-Paulus Tandi Bone)

Solopos.com, MAKASSAR — Kapolda Sulsel Irjen Pol. Mardisyam menyebutkan terdapat penambahan korban luka-luka akibat ledakan bom di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021). Total korban bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar kini menjadi 20 orang.

Sebelumnya kepolisian melaporkan terdapat 14 korban luka-luka. Namun berdasarkan pemeriksaan terbaru, sampai pukul 16.57 WITA, korban bertambah menjadi 20 orang. Para korban ini, terdiri atas korban luka berat dan ringan.

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

Baca Juga: Jangan Salah Pergaulan, Zodiak Ini Tak Suka Bergaul...

"Sebagian juga sudah pulang yang alami luka ringan. Sementara luka berat dirawat di sejumlah RS di Makassar. Jadi totalnya sudah 20 korban," jelas Kapolda Sulsel, Irjen Pol Mardisyam, Minggu (28/3/2021).

Khusus untuk korban luka-luka akibat bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar yang masih dirawat rencananya akan disatukan di RS Bhayangkara. Hal ini dilakukan agar koordinasi terhadap para koirrban bisa berjalan baik.

Luka Bakar

Para korban tersebut, umumnya menderita luka bakar di beberapa bagian tubuh. Tercatat, sudah ada 7 korban yang dirujuk ke RS Bhayangkara untuk dirawat.

Baca Juga: 7 Tanaman Ini Kata Fengsui Datangkan Hoki ke Rumah

"Kita bawa ke RS Bhayangkara biar bisa diawasi secara bersamaan. Korban seperti luka bakar. Sampai saat ini, jumlah korban yang dirawat di RS Bhayangkara sudah 7 orang," pungkasnya.

Sebelumnya, Polda Sulawesi Selatan membenarkan ada insiden bom bunuh diri yang terjadi pada hari ini Minggu 28 Maret 2021 sekitar pukul 10.28 Wita di Gereja Katedral Makassar, Sulsel.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya