SOLOPOS.COM - Ilustrasi Kelompok Al Qaeda (vancpuversun)

Konflik Timur Tengah masih terus berlanjut. Serangan Koalisi Arab Saudi membunuh militan Al Qaeda.

Solopos.com, SANAA – Pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi mengerahkan serangan udara di Mukalla, Yaman, Minggu (25/4/2016).  Sedikitnya 10 militan al Qaeda di Semenang Arab (AQAP) tewas dalam operasi itu.

Promosi BRI Sukses Jual SBN SR020 hingga Tembus Rp1,5 Triliun

Menurut penduduk setempat, serangan tersebut menghantam sebuah bangunan yang digunakan sebagai markas AQAP di wilayah itu.

Seorang sumber dari kemiliteran Yaman menambahkan serangan udara dikoordinasikan dengan pasukan darat. Beberapa hari terakhir, warga dan pejabat di Mukalla mengungkapkan persiapan serangan darat pasukan pendukung pemerintah di Mukalla.

Serangan terjadi di tengah pertemuan antara pemerintah Yaman dengan pemberontak Houthi. Pertemuan di Kuwait tersebut untuk menemukan solusi dalam mengakhiri konflik yang telah menewaskan lebih dari 6.200 orang dan pemisahan penguasaaan di negara itu.

Houthi telah mengambil kendali ibukota Yaman, Sanaa, sejak September 2014. Aden menjadi pusat pemerintahan setelah Sanaa dalam cengkeraman pemberontak. Meski demikian, pemerintahan selama beberapa waktu dipindahkan ke Riyadh, Arab Saudi usai Houthi mengepung Aden dalam serangan yang disebut sebagai revolusi terhadap pemerintah korup dan militan garis keras Sunni pada Maret 2015. Aden berhasil dikuasai kembali atas serangan koalisi pada Juli lalu.

Arab Saudi dan sekutu mengerahkan serangan udara di Yaman sejak Maret 2014 untuk membantu memulihkan pemerintahan dan mendukung presiden negara itu Abd-Rabbu Mansour Hadi.  Pada satu sisi, meski konflik utama terjadi antara Houthi dan pemerintah, Yaman juga berjuang melawan AQAP.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya