Solopos.com, JAKARTA — Poros muda Partai Golkar menginisiasi pembelaan diri terkait pemecatan yang dilakukan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie (Ical) atas tudingan pembangkangan keputusan partai beringin itu.
Mantan kader muda Partai Golkar, Poempida Hidayatulloh, mengatakan surat pembelaan itu ditujukan kepada Muladi yang saat ini menjabat sebagai Ketua Mahkamah Partai Golkar. Menurut Poempida, pembelaan itu diatur dalam dalam AD/ART partai yang mengatur tentang pembelaan diri.
Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran
“Surat pembelaan itu sudah saya kirimkan. Kami berharap, mahkamah partai segera menjawab surat itu,” katanya dalam siaran pers yang diterima Bisnis/JIBI, Rabu (3/12/2014).
Dalam surat itu, Poempida Hidayatullah meminta untuk diberi kesempatan untuk melakukan pembelaan diri di acara Munas yang akan datang, sehubungan kasus pemecatan. “Kami juga telah mencabut segala gugatan hukum yang ditujukan kepada ketua umum maupun DPP Partai Golkar dengan pertimbangan silaturahmi dan solidaritas.”
Sebagai kader muda, kata Poempida, pertempuran politik yang terkait dengan perbedaan pendapat pada saat Pilpres 2014 telah berakhir pada saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-JK.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
