Jakarta–Komisi I DPR RI akan memanggil Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa terkait insiden penangkapan 3 petugas DKP oleh Malaysia. DPR akan mencecar Marty soal lambatnya penanganan kasus tersebut.
“Keterlambatan petugas Kementerian Luar Negeri akan kita bahas besok. Saya pikir ini serius. Mereka datang lebih dari 48 jam. Itu saja ada inisiasi dari pejabat dinas kelautan,” ujar Wakil Komisi I TB Hasanuddin di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (24/8).
Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku
Menurut Hasanuddin, rapat dengan Marty akan berlangsung besok, Rabu (25/8) di ruang rapat Komisi I DPR RI.
DPR pun merasa perlu untuk meminta keterangan Marty seputar pembebasan 3 pegawai DKP ini. Karena seolah-olah ada barter antara nelayan Malaysia yang ditangkap RI dengan petugas DKP yang ditangkap Malaysia.
Walau berkali-kali pemerintah telah membantah hal ini, namun DPR mengaku merasa perlu mendengarkan keterangan langsung dari Marty.
“Penjelasan dari DKP akan menjadi bahan komisi I DPR untuk meminta keterangan pada Menlu. Soal dipenuhi permintaan Malaysia untuk melakukan barter akan menjadi salah satu poin pokok yang akan ditanyakan,” jelas politisi PDIP ini.
dtc/nad
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
