Pekalongan— Koalisi tujuh partai politik (Parpol) resmi mengusung pasangan Abu Almafakhir dan Masrof (Almas) sebagai calon wali kota dan wakil wali kota (Cawali dan Wawali) dalam Pilkada Kota Pekalongan yang akan digelar 16 Juni mendatang.
Ketua Koalisi Parpol Pendukung Almas, Kharifkhin di Pekalongan, Selasa (20/4) mengatakan, setelah melakukan serangkaian penjajakan dan pertimbangan, koalisi parpol sepakat mengusung Almas sebagai pasangan calon wali kota.
Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik
“Kami memberikan dukungan pada pasangan Almas karena koalisi tujuh parpol menginginkan Kota Pekalongan lebih maju. Selain itu, kami menilai pasangan yang kami usung mempunyai jiwa kepemimpinan yang jujur dan komunikatif,” katanya.
Koalisi tujuh parpol tersebut, terdiri atas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Nahdatul Ulama (PKNU), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Ia menyatakan optmistis pasangan itu mampu memenangi Pilkada Kota Pekalongan karena sebagian besar pendukung koalisi tujuh parpol masih menjabat sebagai anggota DPRD setempat.
“Kami optimistis dukungan politik dari anggota DPRD akan terus mengalir untuk memenangi pasangan calon yang diusung. Intinya, koalisi parpol harus memenangkan pasangan calon yang kami usung di pilkada,” katanya.
Calon Wali Kota Pekalongan Abu Almafakhir mengatakan, dirinya siap menjadi Wali Kota Pekalongan periode 2010-2015 karena mendapatkan dukungan dari sejumlah tokoh masyarakat, koalisi parpol, dan tokoh agama.
ant/rif
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
