SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Rachman/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA – Sejumlah anggota DPR dari Koalisi Indonesia Hebat (KIH) menggelar rapat paripurna tandingan di DPR. Para anggota Dewan menunjuk pimpinan sidang sementara.

“Dari PKB kita ajukan Ida Fauziah sebagai pimpinan sementara,” ujar salah satu anggota DPR di Ruang Bamus, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (31/10/2014).

Promosi Harga Saham Masih Undervalued, BRI Lakukan Buyback

Sementara dari F-PDIP, nama Effendi Simbolon diajukan dan disetujui. Lalu dari F-Hanura nama Dossy Iskandar juga disepakati.

Dari Fraksi Nasdem, nama Supriyadi diajukan dan juga disepakati. Terakhir dari F-PPP Syaifullah Tamliha disetujui.

?Kemudian, tak lama Ida membuka rapat paripurna dengan menyanyikan Indonesia Raya. Sebelumnya juga telah dibacakan pernyataan mosi tidak percaya kepada pimpinan DPR yang diketuai Setya Novanto.

Sebelumnya, para politikus KIH tak bisa masuk ke ruang sidang rapat paripurna karena ruangan itu tak kunjung dibuka. Mereka pun pindah rapat di ruang rapat Badan Musyawarah di Gedung Kura-kura.

Mereka semua memekikkan kata “Merdeka”. Kemudian politikus PKB Daniel Johan berdiri dan maju ke depan. Dia mengomandoi dan memberi aba-aba pada semua politisi yang hadir.

Suasana tampak ramai. Para politikus KIH yang terdiri atas PDIP, PKB, PPP, NasDem, dan Hanura ini akan mendeklarasikan DPR tandingan.

“Ini kan karena dua persaingan yang memanas, jadi krusial. Ini jadi pembelajaran buat demokrasi yang benar dan sehat,” jelas politikus PKB Krishna Mukti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya