KISAH UNIK : Sepiring Udang Dihargai Rp3,2 Juta, Pria Tiongkok Meradang

Kisah unik terjadi di Tiongkok, seorang pria merasa tertipu lantaran harus membayar sepiring udang Rp3,2 juta.

Solopos.com, SOLO – Seorang pria asal Tiongkok geram lantaran merasa ditipu sebuah restoran di Tiongkok. Untuk sepiring udang yang dipesannya, ia harus membayar jutaan rupiah. Ia pun mengadu peristiwa yang dialaminya ke media sosial.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Pria bernama Mr Zhu itu memesan udang di sebuah restoran di Qingdao, Tiongkok. Awalnya, dalam buku menu dia melihat harga udang yang dipesannya sekitar 38 Yuan atau Rp83 ribu.

Dilansir Okezone.com dari Soshiok, Jumat (8/10/2015), setelah menyantap habis udangnya, dia bergegas untuk membayar. Namun apa yang terjadi? Mr Zhu kaget bukan kepalang karena harus membayar tagihan 1500 Yuan atau sekira Rp3,2 juta.

Karena tagihan yang harus dibayar tidak sesuai dengan perhitungannya. Mr Zhu marah-marah pada pihak restoran. Dia tidak habis pikir, padahal udang yang disantapnya seharga 38 Yuan, kenapa saat pembayaran tagihan yang harus dibayar sampai 1500 Yuan atau jutaan rupiah?

Setelah ditelaah, pihak restoran menjelaskan harga udang yang tertera dalam buku menu itu berlaku untuk satu ekor udang. Sepertinya harga Rp83 ribu untuk per ekor udang dirasa terlalu mahal dan mengada-ada. Mr Zhu menganggap ini adalah penipuan.

Mr Zhu langsung meng-update apa yang dialaminya ke Facebook dan mengundang banyak perhatian netizen. Mr Zhu juga sempat menghubungi pihak berwajib untuk penipuan yang dialaminya.

Meski demikian, pada akhirnya dia harus melunasi semua tagihan yang harus dibayar. Unggahannya di sosial media ternyata mengundang perhatian banyak netizen. Banyak yang marah pada pihak restoran karena dirasa hal tidak masuk akan itu adalah jebakan untuk mengelabui pelanggan.

“Saya jadi takut harus membatalkan pesanan kalau biaya yang harus dibayar semahal itu. Bisa jadi saya bangkrut bila mengalami hal serupa,” komentar akun Mr7xiansheng dalam jejaring sosial.