SOLOPOS.COM - Ilustrasi kuntilanak (Youtube)

Kisah unik kali ini tentang wacana pembangunan tugu kuntilanak setinggi 100 meter.

Solopos.com, PONTIANAK – Kisah unik muncul dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) dan Pemerintah Kota Pontianak. Muncul wacana membangun Tugu Kuntilanak dari Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan pariwisata (Disporapar) Kalbar.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Terkait dengan wacana itu, Walikota Pontianak, Sutarmidji, mengunggah pertanyaan sindiran tentang wujud kuntilanak. Dimuat koran lokal Kota Pontianak, Selasa (17/1/2017), Kepala Disporapar Kalbar, Kartius, menegaskan akan tetap merealisasikan wacana pembangunan Tugu Kuntilanak.

Ia seolah-olah tidak mempedulikan kritikan dan penolakan mengenai wacana tersebut. Kartius juga tidak memperhitungkan respons Sutarmidji yang tidak setuju dengan wacana tersebut. Menurut Kartius, ia bertindak atas nama Pemprov Kalbar.

“Ini ide kita [Pemprov], tidak perlu Pemkot. Nanti saya bangun di tanah milik provinsi,”  tegas Kartius, seperti dikutip koran lokal Kota Pontianak.

Kartius juga menegaskan wacana ini didukung oleh banyak pihak di dinas pariwisata. Kartius memiliki keinginan Tugu Kuntilanak dibangun di tepian sungai Kapuas dekat Jempatan Kapuas I.

Beberapa hari sebelum keterangan Kartius itu dimuat di koran lokal, Sutarmidji mengunggah pernyataan dan pertanyaan di fanpage Facebook resmi miliknya Bang Midji. Ia seakan-akan menyindir akan seperti apa rupa tugu kuntilanak.

Sutarmidji menuliskan jangan sampai setelah dibuat tugunya nanti Kuntilanak malah protes. Di akhir statusnya, Sutarmidji sampai meminta saran bagi yang pernah melihat atau punya gambaran wujud Kuntilanak.

Ada yg ingin bangun tugu KUNTILANAK , saya tetus terang aja dari dulu mikir nih, gimana modelnya ya, soalnya saya belum pernah ketemu, terus kalau dibuat lalu ada yg mirip dengan tugu yg dibuat kan bisa marah dia nya atau kuntilanak malah protes nantinya…..ayo ada yg punya ide atau pandangan tentang wacana dinas Disporapariwisata propinsi yg ingin buat tugu Kuntilanak…atau ada yg pernah liat atau punya gambaran Kuntilanak, tapi kalau yg merasa mirip jangan koment disini ye…….. .he he he,” tulis pengelola fanpage Facebook Bang Midji, Rabu (4/1/2017).

Berdasarkan pantauan Solopos.com, Sabtu (21/1/2017), status tersebut sudah dibagikan lebih dari 600 kali, lebih dari 45.000 netizen memberi beragam reaksi,  dan komentarnya sudah tembus 1700. Komentar dari netizen pun beragam, ada yang menjawab pertanyaan Sutarmidji, ada yang menyarankan membangun patung lain, dan ada juga yang menolak wacana tersebut.

Bang Midji kalo belom pernah jumpe jadi belom tau bentok rupenye, acam mane kalo si kunti di ajak kerjesame jak…kontrak per 5tahun sekali suroh die melayang2 di persimpangan jalan…pasti seru…banyak yg selfie dah pasti…hahaha…. #idekonyoltapibolehugak,” tulis pengguna akun Ricky Darmawan.

Ha ha haaa, kalau memang belum ada bikin tugu aloevera jak pak midji’, tanaman khas kalbar yg di budidayakan di pontianak,” tulis pengguna akun Ersandi M Yusuf.

Gak ada mutunya pemikiran yg ingin buat patung kuntilanak, tujuan positifnya apa coba….

Mending buat tugu atau apalah yg gak menyerupai mahluk hidup, jadi gak menimbulkan kesan negatif n gak menimbulkan pemahaman yg salah dg benda tsb,” tulis pengguna akun Raffa Hade Hidayat.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya