SOLOPOS.COM - Sarah Theeboom (Seventeen.com)

Kisah unik ini datang dari Sarah Theeboom yang tak menggunakan sampo saat keramas.

Solopos.com, NEW YORK — Keramas menggunakan sampo diyakini dapat membuat rambut menjadi indah. Tapi, wanita bernama Sarah Theeboom melakukan hal yang inspiratif. Kisah tentang rambutnya yang indah, dimulai saat ia memberanikan diri keramas tanpa sampo selama enam tahun. Kok bisa?

Promosi BRI dan Microsoft Eksplorasi AI demi Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia

Theeboom mengisahkan awalnya ia terinspirasi seorang teman yang memiliki rambut indah. Saat itu, Theeboom merasa masalah rambutnya yang mudah lepek karena kulit kepala yang berminyak, sulit diatasi.

Sarah Theeboom (Seventeen.com)

Sarah Theeboom (Seventeen.com)

Teman Theeboom itu lantas menyarankan Theeboom agar tidak mencuci rambutnya dengan sampo. Theeboom merasa saran temannya sangat aneh. Ia membayangkan betapa mengerikannya rambut yang tak tersentuh sampo.

“Tapi, rambutnya benar-benar mengilap dan halus. Dia [teman Theeboom] tampak menakjubkan! Ketika saya bertanya rahasianya, dia bilang itu karena dia berhenti keramas menggunakan sampo,” kenang Theeboom sebagaimana dilansir Cambio dari Seventeen, Senin (16/3/2015).

Theeboom tidak menyangkal, pada awalnya ia merasa aneh. Namun begitu, akhirnya Theeboom memberanikan diri untuk menjajal saran temannya tersebut.

“Kalau ini bekerja sangat baik bagi dirinya, mengapa tidak?” kata Theeboom.

Rambut Theeboom selalu bermasalah dengan ketombe. Saat tiga pekan di awal percobaan, rambutnya terlihat mengerikan hingga ia malu menunjukkan rambutnya kepada publik. Namun, Theeboom tidak ingin menyerah. Ia melanjutkan program keramas tanpa sampo itu hingga enam pekan.

Dalam kurun waktu enam pekan itu, Theeboom mulai merasa hasil positif dari programnya. Menurutnya sangat ajaib, ketika masalah minyak dan ketombe di rambutnya secara perlahan mulai berkurang. Rambutnya justru terlihat lebih sehat.

“Ini benar-benar menyenangkan dan saya sangat malu hingga awalnya saya tidak ingin menunjukkan kepala saya kepada siapa pun. Aku hampir putus asa beberapa kali dan menyerah. Aku merasa sepertinya kulit kepalaku akan rusak,” ujar Theebom.

Setelah melalui kurun waktu enam pekan, rambut Theeboom menjadi lebih lebat, halus, dan tidak bergelombang. Theeboom semakin yakin melanjutkan program antisamponya tersebut hingga saat ini.

Aksi Theeboom yang inspiratif ini, ia sebut sebagai gerakan “No Poo”. Manfaat lain yang Theeboom rasakan selain rambut menjadi lebih indah dan sehat, ia juga dapat menghemat pengeluaran untuk tidak membeli sampo.

“Plus, saya menghemat banyak uang untuk tidak membeli sampo dan produk lainnya,” kata Theeboom.

Bagaimana? Tertarik mencoba gerakan antisampo Theeboom yang inspiratif ini?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya