KISAH INSPIRATIF : Persahabatan Pria Buta dan Lelaki Tanpa Lengan di Tiongkok

Kisah inspiratif dilakukan dua pria Tiongkok yang saling membantu.

Solopos.com, SOLO – Sebagian dari Anda mungkin pernah mendengar kisah sepasang sahabat penyandang disabilitas di Tiongkok yang berhasil menanam 10.000 pohon. Kini kisah mereka diangkat dalam sebuah video oleh Great Big Story.

Promosi Dirut BRI dan CEO Microsoft Bahas Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia

Jia Haixia dan Jia Wenqi adalah seorang pria buta dan satunya lagi tanpa lengan yang telah menjalin persahabatan selama 13 tahun. Haixia kehilangan penglihatanya pada tahun 2000 akibat kecelakaan kerja, sedangkan Wenqi harus kehilangan kedua lengannya pada usia 3 tahun karena sebuah kecelakaan.

Dalam 13 tahun terakhir, keduanya telah menjadi sahabat – sekaligus mata dan tangan untuk satu sama lain di sebuah pedesaan di Yeli, Tiongkok. “Dia adalah mataku dan aku adalah tangannya,” ujar Haixia di awal video.

Walaupun menyandang disabilitas, Haixia dan Wenqi tak menyerah pada keadaan. Mereka melengkapi satu dengan lainnya dan bekerja layaknya tim.

Hanya dengan membawa palu dan sebuah tongkat besi, setiap hari kedua sahabat ini pergi meninggalkan rumahnya pada pukul 07.00 pagi.

Pada saat harus menyeberangi arus sungai yang cukup deras, Wenqi yang tak memiliki lengan akan menggendong Haixia di punggungnya. Tugas Haixia adalah mengurus stek tanaman, sedangkan Wenqi menyiram.

“Ia telah menggendongku untuk menyeberang sungai selama 13 tahun,” ujar Haixia seperti dikutip Solopos.com dari Liputan6.com, Minggu (8/5/2016).

Keduanya telah menanam pohon sejak 2002. Hal tersebut mereka lakukan untuk mengubah lahan tak produktif menjadi hutan agar generasi masa depan hidup di lingkungan yang lebih baik.

“Menanam pohon menjadi misi yang penting bagi kami. Mungkin secara ekonomi sulit, tapi secara batin kami sangat senang,” cerita pria berumur 53 tahun tersebut.