SOLOPOS.COM - Aplikasi MiChat. (Nextren.com)

Solopos.com, SUKOHARJO — Dua kasus pembunuhan perempuan di Blora dan Sukoharjo, Jawa Tengah yang menggegerkan publik mempunyai kesamaan yakni diawali dari kencan online menggunakan aplikasi MiChat.

Kasus pertama adalah tewasnya seorang pekerja seks komersial di Blora, Jawa Tengah pada 17 Januari 2023 lalu.

Promosi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Kuliner Rekomendasi bagi Pemudik di Pekalongan

Perempuan berusia 30 tahun dibunuh pelanggannya karena tidak puas dengan layanan seksual yang diberikan.

Kasus kedua adalah meninggalnya seorang remaja perempuan asal Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah berinisial EL, 15, Selasa (24/1/2023) dini hari.

Diduga korban EL dibunuh oleh teman kencannya yang dikenal melalui aplikasi MiChat.

Seperti apakah aplikasi MiChat yang kerap dipakai untuk kencan online?

Berikut sejumlah fakta tentang MiChat yang dirangkum Solopos.com, Selasa (24/1/2023).

1. Lebih populer di Indonesia dibandingkan negara asal

MiChat adalah aplikasi perpesanan yang berasal dari Singapura. Perusahaan induknya didirikan pada tahun 2018.

Di Indonesia, popularitas MiChat jauh melebihi di negara asalnya, Singapura.

MiChat disebut-sebut sudah diunduh lebih dari 10 juta pengguna di Play Store.

2. Disalahgunakan untuk transaksi prostitusi online

MiChat pernah menjadi sorotan di Indonesia lantaran disalahgunakan untuk layanan prostitusi secara online.

Aplikasi ini sebenarnya dibuat untuk membantu para penggunanya berkomunikasi dengan teman, kerabat dan keluarga.

Namun belakangan banyak masyarakat di Indonesia yang menyalahgunakan aplikasi MiChat untuk transaksi prostitusi online.

Salah satu ustaz yang sedang naik daun, Habib Husein Ja’far Al Hadar pernah berseloroh bahwa untuk mengetahui saleh tidaknya seseorang cukup dengan mengecek HP-nya.

“Jika ditemukan aplikasi MiChat berarti tidak saleh,” katanya sambil tertawa saat hadir di podcast Bisikan Rhoma milik Raja Dangdut Rhoma Irama, beberapa waktu lalu.

Fitur-fitur di MiChat

1. Berkomunikasi dan mengobrol dengan teman serta keluarga

Fungsi utama dari aplikasi MiChat kurang lebih sama dengan Whatsapp dan LINE yaitu untuk bertukar pesan dengan teman dan keluarga.

Pengguna bisa mengobrol melalui panggilan telepon dari aplikasi MiChat.

Aplikasi MiChat dilengkapi dengan beberapa fitur yang ada di aplikasi pesan instan lainnya, misalnya fitur momen.

Fitur momen ini berfungsi sebagai digital dairy yang dapat mengabadikan setiap peristiwa dalam bentuk foto atau video.

Pengguna cukup mengambil foto atau merekam video, kemudian memberikan deskripsi dan menyimpannya pada saat itu juga.

2. Bertemu dan mendapatkan teman baru

Fitur ini merupakan yang terpopuler digunakan penggunanya. Dengan fitur ini, pengguna dapat menemukan pengguna MiChat lain di lokasi yang dekat dengan lokasinya.

Syaratnya cukup dengan mengaktifkan layanan GPS di ponsel.

MiChat tidak hanya dirancang untuk berkomunikasi dengan kontak yang ada tetapi juga memungkinkan berkomunikasi dengan orang asing.

Fitur Pesan dalam Botol memungkinkan penggunanya mendekati orang asing di dekat lokasinya.



Singkatnya, fitur MiChat yang menggabungkan fungsi aplikasi obrolan dan kencan.

Kemudahan mendapat teman baru ini yang kemungkinan besar disalahgunakan untuk kencan online baik berbayar maupun sekadar suka-suka.

3. Kirim Foto Beresolusi Tinggi

Salah satu kelebihan fitur ini adalah bisa mengirim foto dengan resolusi tinggi tanpa harus dikompresi oleh aplikasi.

Jadi kualitas foto tidak berubah saat sampai di ponsel penerima.

4. Fitur Obrolan Grup dan Pohon Pesan

Tidak hanya digunakan untuk obrolan pribadi, pengguna MiChat bisa melakukan obrolan grup dengan kapasitas maksimal 500 anggota per grup.

Fitur pohon pesan yang paling menarik di antara fitur-fitur lain yang ada di aplikasi MiChat, yang tidak dimiliki oleh aplikasi pesan instan lainnya.

Dengan fitur ini, pengguna dapat menulis pesan dan meletakkannya di pohon pesan. Jika beruntung, pesan tersebut akan dibaca pengguna MiChat lainnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang siswi SMP berinisial EL, 15, asal Grogol, Kabupaten Sukoharjo diduga menjadi korban pembunuhan saat menjalani kencan online dengan seorang pria, Selasa (24/1/2023).

Siswi kelas IX SMP ini ditemukan bersimbah darah di tanah lapang belakang di Karaoke KCRI di Desa Pandeyan, Grogol, sekitar pukul 00.00 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya