SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menyatakan kondisi ratusan WNI yang berada di Tunisia dalam keadaan baik. KBRI di Tunisia terus melakukan pemantauan pada mereka.

“Mereka dalam pemantauan KBRI, setiap hari ditelepon oleh staf KBRI untuk tanyakan kondisi mereka,” kata Juru Bicara Kemlu Kusuma Habir dalam siaran pers, Rabu (19/1).

Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19

Kusuma menjelaskan sebaran posisi WNI di Tunisia, 36 orang berada di Wisma Duta, 22 orang di KBRI, 17 di rumah staf KBRI, 1 di rumah sakit, bukan karena cedera akibat kerusuhan dan 43 di rumah masing-masing.

“Keadaan logistik membaik karena toko dan pasar mulai berfungsi kembali mskipun hanya buka 2-3 jam,” terangnya.

Sementara itu, Kusuma memberikan perincian, dari jumlah TKI yang berlindung di KBRI, selain staf, tercatat jumlah TKI yang ditampung di wisma/KBRI berjumlah 32 orang.

“Untuk TKI Yang di rumah masing-masing bekerja di perusahaan seperti juru masak hotel,” tutupnya.

Presiden terguling Tunisia, Zine El Abidine Ben Ali, kabur ke luar negeri pada Jumat 14 Januari lalu. Tunisia telah dilanda kerusuhan beradarah yang telah menewaskan sedikitnya 35 orang.

Unjuk rasa terjadi di Tunisa setelah bulan lalu seorang pria berumur 26 tahun membakar dirinya sebagai bentuk protes karena polisi menahan hasil pertanian yang hendak dijual untuk menyambung hidupnya.

Menyusul peristiwa itu, kerusuhan meletus pada akhir pekan lalu dan mendorong otoritas Tunisia untuk mengambil langkah tegas sehingga menimbulkan bentrokan antara polisi dan warga.

dtc/tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya