SOLOPOS.COM - Menkes Endang Sedyaningsih

Menkes Endang Sedyaningsih (Espos/Tri Rahayu/dok)

JAKARTA--Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan, kabar yang beredar tentang meninggalnya Menkes Endang Sedyaningsih adalah tidak benar. Penegasan ini tersebar lewat pesan BBM maupun Twitter.

Promosi BRI Kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024

“Kami sampaikan bahwa isu meninggalnya Menkes adalah TIDAK BENAR,” tulis Puskom Kemenkes dalam pesan BBM yang beredar, Kamis (26/4/2012).

Lewat akun twitter @puskomdepkes, penegasan yang sama juga disampaikan. “Tweeps, berita/informasi yg mengatakan bahwa Menkes telah meninggal dunia adalah tidak benar. Beliau msh menjalani perawatan di RSCM,” tulisnya.

Pada Rabu sore kemarin, Kemenkes juga telah merilis kondisi kesehatan terbaru Menkes berusia 57 tahun itu. “Menteri Kesehatan RI, dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, MPH, Dr.PH masih menjalani perawatan di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat. Kondisi Menkes saat ini dalam kesadaran baik dan masih terus menjalani perawatan tim dokter untuk perbaikan keadaan umum,” tulisnya.

Entah bagaimana asalnya pada Kamis pagi beredar isu bahwa Menkes meninggal dunia. “Sekarang masih di RSCM, itu saja, seperti kemarin saya kirim rilis,” tegas Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenkes drg Murti Utami ketika dihubungi detikcom, Kamis.

Menkes menjalani perawatan di RSCM karena merasa tubuhnya nyeri. Kesimpulan hasil pemeriksaan menyeluruh yang dilakukan tim dokter, Menkes memerlukan pengobatan berupa radioterapi atau radiasi secara serial. Selain radioterapi, dilakukan pula pemantauan kondisi darah dan metabolisme untuk meningkatkan stamina/kondisi tubuh.

Menkes dideteksi mengidap kanker paru sejak Oktober 2010. Sejak itu Menkes telah menjalani pengobatan baik di dalam negeri dan luar negeri selama kurang lebih satu setengah tahun.

Pengobatan yang selama ini telah dijalani oleh Menkes antara lain radiasi lokal dan bedah beku, tujuannya untuk mengobati kanker secara lokal serta meningkatkan daya tahan tubuh.

Kemenkes menyebutkan, selama menjalani perawatan di RSCM, Menkes masih memberikan arahan kepada para stafnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya