SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Keluarga mahasiswa Indonesia yang tewas di Singapura, David Hartanto, Widjaja, akan menuntut kepolisian Singapura. Tuntutan ini diajukan karena keluarga merasa ditipu.

“Kita akan menguggat polisi Singapura, karena polisi di sana menipu,” kata Ketua Verifikasi Kasus David Hartanto, Iwan Piliang, di Gedung Intiland, Jl Sudirman, Jaksel, Rabu (2/9).

Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024

Menurut Iwan, penipuan yang dilakukan polisi Singapura terkait belum dikembalikannya laptop milik David. Padahal, sebelumnya polisi Singapura berjanji akan mengembalikan laptop dalam waktu seminggu setelah persidangan koroner kasus David bulan April lalu.

“Padahal laptop itu bukti yang paling kuat, banyak karya-karya David di sana,” tambahnya.

Iwan juga akan meminta pemerintah Indonesia lebih proaktif menuntut Singapura dalam kasus ini. Sebab, pihak keluarga saat ini sudah hampir putus asa.

“Walaupun memang sekarang keluarga David di ambang putus asa, tapi kita tim akan terus mendorong dan mengatakan kasus ini akan terus berlanjut,” tutupnya.

dtc/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya