SOLOPOS.COM - Ilustrasi kekerasan terhadap anak (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, BANDUNG – AA, 35, seorang ayah di Bandung tega melakukan kekerasan seksual terhadap putrinya, 11. Sebelum memerkosa, AA memaksa putrinya menonton film dewasa.

AA tak hanya merenggut keperawanan Bunga, namun juga menyiksa dan mengancam Bunga.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

AA memaksa anak berhubungan badan pada 12 November lalu. Bahkan pelaku menampar serta menendang dan mengancam pakai pisau kepada korban.

“Sebelum berhubungan badan, saya suruh anak nonton film dewasa,” ucap AA yang wajahnya ditutup topeng saat diperiksa di Polrestabes Bandung, Jumat (22/11/2013) sebagaimana dikuti Detik.

Menurut AA, anaknya berontak dan menangis karena menolak menonton tayangan video dewasa.

Namun AA makin beringas. Korban menolak saat diperintah ayahnya membuka baju. Pelaku pun melucuti paksa.

“Saya ancam pakai pisau. Setelah menyetubuhi, saya bilang jangan bilang ke siapa-siapa,” kata AA.

Bapak tiga anak itu tinggal sendirian menyewa kamar indekos di kawasan Sekeloa, Kecamatan Coblong, Kota Bandung. Sudah hampir tiga bulan istrinya kerja menjadi pemandu lagu di Semarang.

Korban yang merupakan anak keduanya, selama ini dititipkan di rumah nenek atau mertua pelaku. Saat kejadian tak senonoh tersebut, korban dijemput AA dari rumah neneknya menuju indekos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya