Solopos.com, WONOGIRI — Kecelakaan maut kembali terjadi Wonogiri, kali ini di ruas jalan Wuryantoro-Manyaran, tepatnya di Dusun Brambangan, Desa Gunungan, Kecamatan Manyaran, Wonogiri, Kamis (19/12/2013). Belum jelas penyebab kecelakaan, namun ada beberapa dugaan yang berkembang, termasuk kemungkinan korban menabrak bus.
Seorang warga setempat, Sukarman, menduga kecelakaan itu disebabkan kondisi jalan yang licin. “Sepeda motor keluar dari aspal dan kembali ke jalan raya tetapi menabrak bus,” ujarnya.
Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024
Kabar lain menyebutkan sepeda motor bernopol AD 4355 WR itu meluncur dari arah Wuryantoro atau selatan dan dari arah berlawanan melintas bus pariwisata berpenumpang penuh. Sepeda motor yang dikendarai Desi diduga selip dan mengakibatkan benturan.
Mendengar suara benturan, penumpang bus berteriak dan gaduh. Rombongan yang berjumlah sekitar 50 orang, terdiri atas guru dan siswa itu selang beberapa jam kemudian dipindahkan ke bus yang lain untuk melanjutkan perjalanan ke Pacitan, Provinsi Jawa Timur.
Sopir bus pariwisata Tirtonirmolo, Mulyadi mengaku bus yang dikemudikan sudah berhenti di pinggir jalan namun ditabrak pengendara. “Saya meminggirkan bus setelah melihat pengendara terperosok dan lepas dari [jalan] aspal. Sepeda motor selanjutnya menabrak bagian tengah bus,” ujarnya.
Kecelakaan terjadi saat kondisi hujan sekitar pukul 08.45 WIB. Korban meninggal bernama Desi Anta Pujiastuti, 16, pelajar SLTA, dan warga Desa Bero, Kecamatan Manyaran sedangkan rekannya, bernama Marlina, 18, menderika luka.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
