SOLOPOS.COM - Kereta Api Malabar masuk jurang (Dok/JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, SOLO—Kecelakaan kereta api (KA) Malabar di Tasikmalaya berdampak terhadap keterlambatan kedatangan kereta dari dan menuju Bandung. Bahkan akibat keterlambatan tersebut beberapa penumpang memutuskan untuk refund atau pembatalan tiket.

Manager Humas Daerah Operasional (Daops) VI/Yogyakarta, Bambang S Prayitno, menyampaikan akibat adanya kecelakaan tersebut sebanyak enam KA dari Solo menuju ke Bandung mengalami keterlambatan tiga jam sampai empat jam.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

Enam kereta tersebut antara lain kereta keberangkatan dari Solo (Lodaya pagi dan Lodaya malam), keberangkatan dari Surabaya (Turangga, Mutiara Selatan dan Pasundan) dan keberangkatan dari Kediri (Kahuripan).

“Hingga saat ini [Sabtu (4/4) siang] ada beberapa penumpang di Solo dan Jogja melakukan refund. Layanan ini [refund] sudah kami buka sejak semalam [Jumat (3/4)],” ungkap Bambang saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (4/4/2014).

Namun menurut Bambang jumlahnya sangat sedikit, hanya sekitar 3% dari jumlah total penumpang dari enam KA yang berangkat ke Bandung. Dia menyampaikan untuk refund, uang penumpang akan dikembalikan tanpa potongan atau 100%.

Meski ada keterlambatan, Bambang mengatakan aktivitas di stasiun cenderung normal. Hal ini karena meski ada keterlambatan kedatangan tapi jadwal keberangkatan hampir sama, kalau pun terlambat tidak terlalu lama. Mengenai informasi keterlambatan tersebut, menurut Bambang sudah diinformasikan melalui customer service.

Wakil Kepala Stasiun Solo Balapan, Toto Suhendi, menerangkan keterlambatan tersebut dikarenakan kereta harus memutar jalur ke arah utara sehingga membutuhkan waktu lebih lama. Menurut dia, biasanya kereta dari Bandung akan menuju Tasikmalaya kemudian ke Kroya ke Jogja dan tiba di Solo. Tapi sejak adanya kecelakaan tersebut rute memutar dari Bandung menuju Cikampek kemudian ke arah Cirebon menuju Purwokerto baru kemudian Kroya ke Jogja dan Solo.

Kepala Stasiun Solo Balapan, Sigit Budi Antono, menyampaikan kereta yang terlambat antara lain Mutiara Selatan yang seharusnya tiba pukul 01.58 WIB tapi baru tiba pukul 09.30 WIB. KA Turangga juga mengalami keterlambatan dari jadwal pukul 04.14 WIB terlambat menjadi pukul 08.30 WIB. Sedangkan Lodaya yang seharusnya tiba pukul 03.45 WIB menjadi pukul 08.30 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya