SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Balikpapan–Kebakaran di kilang PT. Pertamina (Persero) Refinery Unit (RU) V Balikpapan disebabkan kebocoran pipa reboiler debutanizer yang berisi gas bertekanan.

“Pipa yang bocor tersebut berisi gas bertekanan, dan penyebab kebocoran tersebut masih dalam penyidikan,” kata salah satu staf Hubungan Masyarakat (Humas) PT. Pertamina (Persero) RU V, Peti, di Balikpapan, Minggu (17/1).

Promosi Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM

Lokasi tempat terjadinya kebakaran ada di Plant 3A yakni Secondary Process di pintu IV lokasi kilang Pertamina.

“Secondary Process di kilang Pertamina RU V fungsinya adalah mengolah residu untuk menjadi produk-produk BBM,” jelasnya.

Pasca terjadinya kebakaran di kilang PT. Pertamina (Persero) Refinery Unit (RU) Balikpapan, Sabtu malam fasilitas kilang lainnya tetap berfungsi.

“Pascakebakaran supply BBM dari kilang Pertamina RU V tetap aman, karena fasilitas kilang lainnya tetap berfungsi,” kata Peti.

Kilang Pertamina RU V Balikpapan memasok BBM untuk wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel), Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Tengah (Kalteng).

Peti mengungkapkan saat terjadi kebakaran tidak ada korban jiwa dari pegawai yang bertugas di kilang saat itu.

ant/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya