SOLOPOS.COM - Ilustrasi (orato.com)

Kasus penculikan dialami seorang pengusaha Jagakarsa Thalib Abbas.

Solopos.com, JAKARTA — Pihak berwajib berhasil menangkap tersangka penculikan pengusaha Jagakarsa, Thalib Abbas, 70, Senin (20/4/2015) pagi. Sebanyak enam tersangka diringkus polisi di kawasan Bogor.

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Sebelumnya, dilansir Kantor Berita Antara, Minggu (19/4/2015), penculikan terhadap Thalib Abbas terjadi di kediaman korban, di Cluster de Hill Jl. Camat Gabun II RT04/08 Nomor B-10 Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (14/4/2015), sekitar pukul 21.00 WIB.

Komplotan penculik meminta uang tebusan sebanyak Rp400 juta dan pihak keluarga baru melaporkan ke pihak berwajib pada Rabu (15/4/2015).

Dilansir Detik, selama diculik, keluarga korban sudah mentransfer uang sebesar Rp25 juta ke rekening seseorang yang diduga kuat terkait dengan penculikan tersebut.

“Keluarga korban ada tiga kali mentransfer uang ke rekening Mandiri atas nama Muhammad Arifin Ilham,” ujar Kanit II Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Teuku Arsya Khadafi, Senin (20/4/2015).

Berdasarkan keterangan Arsya, tersangka menghubungi nomor telepon salah satu anak Thalib. Tersangka meminta pengiriman uang ke rekening atas nama M. Arifin Ilham. Polisi belum dapat memastikan peran M. Arifin Ilham tersebut.

“Untuk pemilik rekening tersebut masih kita dalami keterlibatannya,” ungkap dia.

Sementara itu, Aparat Subdit Jatanras Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya berhasil menyelamatkan Thalib Abbas. Pria nahas itu diamankan bersama para pelaku penculikan di sebuah tempat persembunyian di kawasan Bogor.

Kasubdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan membenarkan adanya penangkapan para tersangka ini.

“Iya benar sudah ditangkap, lagi dibawa ke Polda,” ujar Herry saat dihubungi, Senin.

Sementara itu, Kanit II Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Teuku Arsya Khadafi juga mengatakan hal yang sama.

“Sudah ditangkap pagi tadi, ini masih diinterogasi,” ucap Arsya.

“Korban mengalami luka memar diduga dianiaya, dan tangannya diborgol rantai,” kata Teuku Arsya Khadafi sebagaimana dilansir Detik, Minggu.

Dalam foto penculikan yang dikirim komplotan penculik, Thalib tampak duduk dengan posisi kaki bersila, mengenakan kaus oblong berwarna putih, dan sarung bermotif batik. Kedua tangannya dirantai.

Saat ini enam tersangka penculikan masih diselidiki polisi terkait peran masing-masing atas keterlibatannya. Pihak kepolisian belum membeberkan lebih detail terkait peristiwa penangkapan para tersangka ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya