SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA–Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),hari ini, Senin (19/11/2012) memanggil Direktur PT Dutasari Citra Laras, Mahfud Suroso untuk diperiksa dalam penyidikan kasus korupsi proyek pembangunan pusat pendidikan pelatihan dan sekolah olah raga nasional (P3SON) di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Pemeriksaan Mahfud sebagai saksi untuk tersangka Dedy Kusdinar. Sebelum menjalani pemeriksaan, Mahfud belum bersedia berkomentar banyak terkait proyek Hambalang. Namun dia bersedia membeberkan proyek senilai Rp1,2 triliun kepada wartawan usai pemeriksaan.

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

“Nanti. Setelah kami nanti diperiksa saja. Boleh nanti kita tanya jawab. Tapi pertanyaannya yang kira-kira saya mengerti dan paham. Boleh nanti tanya sama kami dan akan saya luruskan. Biar tenang setelah kami diperika,” kata Mahfud di Gedung KPK, Jakarta, Senin (19/11/2012).

Mahfud mengaku tidak terlalu mempersoalkan audit investigasi yang dilakukan badan pemeriksa keuangan (BPK) beberapa waktu lalu. Ia menyatakan bersedia bertanggung jawab untuk pekerjaan yang di kerjakan PT Dutasari selaku sub kontraktor PT Adhi Karya.

“Saya bertanggung jawab untuk pekerjaan saya, saya gentle kok, saya profesional, saya kontraktor mekanikal electrical,” pungkasnya.

Mahfud mengklaim kontrak pekerjaan di proyek Hambalang murni kontrak bisnis dengan KSO Adhi Karya-Wijaya Karya. Sehingga Mahfud menampik tuduhan manipulasi kontrak proyek Hambalang oleh PT Dutasari.

“Apa hubungan pidana dengan pekerjaan saya. kontrak saya itu benar-benar pure kontrak bisnis,” tegas Mahfud.

Selain Mahfud, hari ini beberapa pihak juga ikut diperiksa KPK. Diantaranya, Jaelani selaku PNS Kemenpora, Husni Al Huda dan Yeye dari pihak Swasta, ?. Muqorobin selaku Staf KSO Adhi Karya dan Wijaya Karya dan Dedi Permadi selaku Mantan Kabid Kementerian PU.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya